Pebriantara Harap Informasinya Salah, Disdik dan DPRD Telusuri Siswa di Gianyar Tak Bisa Baca

Pebriantara Harap Informasinya Salah, Disdik dan DPRD Telusuri Siswa di Gianyar Tak Bisa Baca

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Kasus siswa SMP bahkan SMA yang belum bisa atau lancar membaca menjadi sorotan di hampir setiap kabupaten kota di Bali. 

Terlebih, kasus demikian ditemukan di Kabupaten Buleleng, yang selama ini dikenal sebagai 'Kota Pendidikan'.

Bercermin dari hal tersebut, DPRD Gianyar maupun Dinas Pendidikan (Disdik) Gianyar pun tak mau kecolongan pada persoalan tersebut.

Baca juga: Terinspirasi Langkah Gubernur Jawa Barat, AWK Siap Masukkan Siswa Nakal di Bali ke Barak Militer

Saat ini, Disdik Gianyar tengah mengumpulkan data di lapangan untuk mencari tahu apakah di Gianyar ada siswa jenjang SMP ke atas yang belum bisa baca tulis. 

Namun demikian, Ketua Komisi IV DPRD Gianyar, Putu Gede Pebriantara, Jumat (16/5/2025) mengatakan pihaknya belum memiliki data valid terkait adanya siswa tingkat atas yang belum bisa membaca. 

Namun pihaknya mendapatkan informasi hal tersebut ada di Kabupaten Gianyar.

Baca juga: Kekerasan Siswa SMKN 7 Denpasar Disorot AWK, Siswa Nakal di Bali Akan Dimasukkan ke Barak Militer

Dalam menyikapi hal ini, pihaknya pun berencana akan menggelar rapat dengan dinas terkait.

"Tiang belum mengecek secara detail, tapi informasi tiang dengar ada, dan nanti kita akan rapat kerja dengan dinas, sekalian terkait dengan rapat SPMB untuk meminta informasi terkait dengan masalah tersebut dan persiapan SPMB," ujar politikus PDIP asal Sukawati itu.

Pebri menambahkan, pihaknya berharap informasi yang dirinya dengar salah.

Sebab membaca merupakan pilar utama manusia untuk masa depan yang lebih gemilang.

Baca juga: Usai Mediasi, 1 Pelaku Yang Juga Siswa SMKN 7 Denpasar Mundur Dari Sekolah

Jika memang ditemukan hal demikian, tentu pihaknya sebagai dewan, akan mengambil langkah untuk mendorong pemerintah menyelesaikan persoalan tersebut.

"Kita pastikan dulu, nanti bagaimana keadaanya pasti kita tindaklanjuti," ujar Pebri.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Gianyar, I Wayan Mawa saat dikonfirmasi menegaskan bahwa pihaknya siap diundang untuk membahas persoalan ini.

Baca juga: Festival Pendidikan di Klungkung Bali Ekspresikan Hasil Belajar Siswa, Dibuka Kolosal 1.000 Topeng

Namun saat ditanya apakah di Gianyar ditemukan siswa tingkat atas yang belum bisa atau lancar baca tulis, Mawa belum memberikan jawaban jelas.

"Saya coba gali dulu datanya biar lebih valid," ujarnya. (*)

Berita lainnya di Siswa di Gianyar