Dinas Pendidikan Gianyar Pastikan Tak Akan Ada Siswa Tercecer

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Dinas Pendidikan (Disdik) Gianyar memastikan bahwa seluruh lulusan SD di Kabupaten Gianyar akan tertampung di SMP Negeri pada tahun ajaran 2025/2026.

Hal tersebut tak terlepas dari upaya Bupati Gianyar, I Made Mahayastra yang terus menambah jumlah SMP Negeri.

Baik itu yang dibangun secara utuh maupun pengalihan sekolah PGRI atau swasta menjadi negeri. Jumlah SMP Negeri di Gianyar saat ini mencapai 27 sekolah.

Baca juga: DILUAR DUGAAN! Gadis Muda Ini Bertindak Nekat di Padangsambian Denpasar, Berakhir Diborgol

Plt Kadisdik Gianyar, Wayan Mawa, Rabu 4 Juni 2025 menyatakan bahwa sistem penerimaan siswa baru tahun ini akan menggunakan sistem yang sama dengan tahun sebelumnya, yaitu melalui jalur afirmasi, mutasi, domisili, dan prestasi untuk tingkat SMP.

"Untuk penerimaan siswa baru, kita masih menggunakan sistem sebelumnya, karena kita tak pernah mengalami kendala selama penerapannya," ujarnya.

Mawa menyebut, daya tampung siswa dari TK ke SD diperkirakan mencapai 7.000 siswa se Gianyar, sedangkan daya tampung dari SD ke SMP Negeri sebanyak 8.640 bangku.

"Kami Disdik telah menyusun perencanaan daya tampung dan kewilayahan secara matang, dengan mempertimbangkan karakter dan kondisi siswa," jelas Mawa.

Baca juga: DIGEREBEK! Mansion Executive Karaoke Hadirkan Striptis Hingga Prostitusi, Netizen: Pelayanan Ramah

Mawa juga memastikan saat ini tidak ada lagi siswa di Kabupaten Gianyar yang pilih-pilih sekolah.

Sebab, kualitas sekolah di perkotaan dan pedesaan di Gianyar sudah merata, dengan fasilitas yang memadai. "Berdasarkan hasil kegiatan GSC dan kejuaraan lainnya, prestasi sekolah di Gianyar sudah hampir merata. Tidak ada satu sekolah yang menonjol dan yang lain di bawah," ungkapnya.

Dia menjelaskan, daya tampung setiap SMP Negeri di Gianyar berbeda-beda. Dalam hal ini, SMPN 1 Gianyar memiliki daya tampung terbanyak, yaitu 585 siswa, diikuti oleh SMPN 1 Blahbatuh dengan daya tampung 495 siswa. Sementara itu, SMPN 3 Tegalalang memiliki daya tampung paling sedikit, yaitu 195 siswa.

Mawa menambahkan bahwa jika seluruh siswa mengikuti aturan zona seperti pada sosialisasi yang telah diikuti orang tua siswa, maka seluruh siswa lulusan SD dipastikan akan tertampung di SMP Negeri. Selain itu, Disdik Gianyar juga telah menyediakan angkutan siswa gratis untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan siswa dalam berangkat sekolah. Dengan demikian.

"Berbagai upaya sudah dilakukan Pemkab Gianyar agar seluruh siswa dapat menikmati pendidikan yang berkualitas dan merata di Gianyar," ujarnya. (*)