Bandara Ngurah Rai
Libur Panjang Idul Adha, Ada Lonjakan Penumpang di Bandara Ngurah Rai
Adanya tambahan cuti bersama dari pemerintah saat Hari Raya Idul Adha yang jatuh, Jumat, (6/6/2025) kembali menjadi angin segar bagi masyarakat
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Libur Panjang Idul Adha, Terjadi Lonjakan Penumpang di Bandara Ngurah Rai
TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Adanya tambahan cuti bersama dari pemerintah saat Hari Raya Idul Adha yang jatuh, Jumat, (6/6/2025) kembali menjadi angin segar bagi masyarakat untuk melakukan perjalanan dan berlibur.
Hal tersebut telah diantisipasi oleh manajemen Bandara I Gusti Ngurah Rai dengan mengoptimalkan pelayanan jasa kebandarudaraan.
Baca juga: Imigrasi Tunda Keberangkatan 1.243 Jemaah Calon Haji, 52 di Antaranya dari Bandara Ngurah Rai Bali
Pejabat Pengganti Sementara (PGS) General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Wahyudi, menyatakan adanya momen akhir pekan panjang memang berdampak positif terhadap trafik penumpang.
“Bulan Mei kemarin jumlah penumpang di Bandara I Gusti Ngurah Rai menjadi yang tertinggi hingga saat ini, yakni 2.040.309. Salah satu pendorongnya karena di bulan tersebut terdapat dua long weekend, Waisak dan Kenaikan Isa Almasih," kata Wahyudi, Jumat (6/6/2025).
Baca juga: Libur Waisak Pergerakan Penumpang Naik 21 Persen, Bandara Ngurah Rai Bali Layani 213.773 Penumpang
Menurutnya dengan mengacu tren yang ada, kami perkirakan selama libur Idul Adha ini juga akan ada peningkatan.
“Berdasarkan penghitungan dan data histori, kami perkirakan lebih dari 339.523 penumpang akan melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai pada tanggal 5 hingga 9 Juni, atau rata-rata 67.905 pergerakan penumpang per hari. Melonjak 10 persen dibandingkan hari biasa,” ungkapnya.
Untuk itu kami telah menyiapkan beberapa langkah strategis untuk memastikan kelancaran opersional dan kenyamanan bagi seluruh pengguna jasa bandara.
Pihaknya memprediksi puncak jumlah penumpang tertinggi akan terjadi pada Minggu, (8/6), yakni sebanyak 75.199 pergerakan penumpang.
Serangkaian langkah yang diterapkan antara lain peningkatan pengawasan pada titik-titik pelayanan atau touch point khususnya yang berpotensi menimbulkan antrean, menjaga alur kendaraan maupun penumpang kedatangan dan keberangkatan di terminal domestik dan internasional agar berjalan optimal, efektif, dan efisien.
Langkah lainnya hingga melakukan koordinasi dengan airline maupun groundhandling untuk memastikan ketepatan waktu jadwal penerbangan, serta memastikan ketersediaan dan kesiapan seluruh fasilitas operasional bandara.
Pada periode long weekend Kenaikan Isa Almasih, yakni tanggal 29 Mei 2025 hingga 1 Juni 2025 lalu, Bandara I Gusti Ngurah Rai mencatat 277.703 penumpang datang dan berangkat, dengan angka tertinggi sebanyak 75.150 pergerakan penumpang di tanggal 1 Juni 2025.
Adapun rata-rata jumlah lalu lintas penumpang per harinya mencapai 69.425 orang.
Masih sejalan dengan adanya peningkatan kepadatan penumpang saat long weekend, saat ini manajemen Bandara I Gusti Ngurah Rai juga sedang bersiap menghadapi musim libur sekolah dan libur musim panas.
“Bali sebentar lagi akan menemui peak season, yakni libur sekolah untuk wisawatan domestik dan libur musim panas yang akan dipadati oleh wisatawan mancanegara,” imbuh Wahyudi.
Ia menambahkan tahun lalu saat periode tersebut kami melayani rata-rata per hari 69 ribu hingga 73 ribu lebih.
“Untuk itu kami sedang mengatur kesiapan operasional dan layanan dengan berkolaborasi bersama seluruh stakeholder terkait agar semua aspek pelayanan dapat terjaga dengan baik," ucapnya.
Perhatikan Waktu Keberangkatan
Di masa-masa musim puncak liburan ini, Pejabat Pengganti Sementara (PGS) General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Wahyudi mengimbau kepada masyarakat untuk memperhatikan waktu keberangkatannya menuju bandara, setidaknya 2 hingga 3 jam sebelum jadwal penerbangannya.
“Untuk menghindari antrean panjang, kami ingin mengajak calon penumpang untuk memanfaatkan fasilitas check in online, pastikan barang bawaannya aman untuk dibawa ke dalam pesawat, dan dokumen perjalanannya telah disiapkan untuk mempermudah proses pemeriksaan saat di bandara agar proses perjalanan para penumpang selama di bandara dapat lebih lancar dan nyaman," demikian kata PGS General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Wahyudi. (*)
Berita lainnya di Bandara Ngurah Rai
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.