Berita Denpasar
D’Youth Fest 2025 Kembali Digelar, Hadirkan Ruang Ekspresi Anak Muda dan UMKM Kreatif di Bali
Hendaryana menyebutkan bahwa tahun ini Dispar memperkuat dukungan kepada pelaku UMKM muda dengan sistem kurasi yang selektif.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Pariwisata kembali menghadirkan D’Youth Fest 5.0.
Ini merupakan festival tahunan yang menjadi ajang ekspresi, kolaborasi, dan penguatan peran generasi muda dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Kabid Pengembangan Sumber Daya Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dispar Kota Denpasar, I Wayan Hendaryana, menjelaskan bahwa D’Youth Fest 2025 menjadi momentum strategis untuk menampilkan potensi anak muda Denpasar, sekaligus memperkuat ekosistem ekonomi kreatif berbasis komunitas.
“D’Youth Fest tahun ini mengusung tema ‘Manik Syamantaka: Cahaya Integritas dalam Genggaman Pemuda’. Ini bukan sekadar acara hiburan, tapi gerakan kultural yang mendorong anak muda menjadi aktor perubahan melalui kreativitas dan kolaborasi lintas sektor,” ujar Hendaryana, Sabtu 21 Juni 2025.
Baca juga: Widiana Jadi Ketua HIPMI Denpasar, Perlambatan Ekonomi dan Pergeseran Pariwisata Jadi Tantangan
Festival ini dimulai pada 21 Juni 2025, dengan puncak acara digelar pada 28–29 Juni 2025 di kawasan Dharma Negara Alaya, dan dibuka secara gratis untuk masyarakat umum.
Rangkaian kegiatan mencakup berbagai aktivitas kreatif seperti Denpasar Gaming League, Bali Barber Expo, Denpasar Tattoo Contest, Street Dance Battle.
Juga ada Mural Competition, Operet Teater, Cosplay dan pop culture show, serta Panggung musik Sound of Kodya.
“Malam puncak akan menampilkan kolaborasi musisi lokal dan nasional, seperti Rocket Rockers, Kenya, Zat Kimia, Harmonia, hingga Tika Pragarky & Bagus Wirata,” jelas Hendaryana.
Hendaryana menyebutkan bahwa tahun ini Dispar memperkuat dukungan kepada pelaku UMKM muda dengan sistem kurasi yang selektif.
“Kami menghadirkan lebih dari 15 pelaku UMKM dan 9 komunitas yang kami kurasi berdasarkan orisinalitas produk dan keterkaitan dengan gaya hidup pemuda. Produk yang tampil sangat beragam, mulai dari fesyen urban, kuliner kreatif, hingga aksesori dan desain karakter,” imbuhnya.
D’Youth Fest 2025 juga menggandeng berbagai komunitas seperti ESI Denpasar, Public Speaking Bali, DJAMUR, Cre:ha Project, serta kolaborasi dari sekolah dan universitas lokal.
“Melalui kolaborasi ini, kami ingin memperkuat ekosistem kreatif Denpasar. Festival ini telah terbukti berdampak positif dengan mencatat lebih dari Rp1,35 miliar transaksi UMKM pada tahun lalu,” ungkap Hendaryana.
Dengan semangat integritas dan regenerasi budaya, pihaknya berharap D’Youth Fest dapat melahirkan lebih banyak wirausahawan muda dan memperkuat citra Denpasar sebagai kota kreatif yang terbuka dan inklusif.
“Ini bukan hanya tentang menonton festival, tapi bagaimana masyarakat bisa turut serta menjadi bagian dari semangat perubahan yang dibawa anak muda. Denpasar dibangun bukan hanya dari beton, tapi juga dari semangat, energi, dan mimpi generasi mudanya,” tutup Hendaryana.
Acara puncak akan diramaikan oleh Rocket Rockers, Kenya (hardcore lokal Bali), Zat Kimia, Harmonia, Tika Pragarky & Bagus Wirata, Charita Utami, dan berbagai kolaborasi musisi lokal dan nasional
lainnya. (*)
Kumpulan Artikel Denpasar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.