Penemuan Mayat di Gianyar

Sempat Hilang Usai Makan Malam, Buruh Proyek Ditemukan Tewas di Celah Sempit Bangunan Gianyar

Sonni, buruh proyek akomodasi pariwisata di wilayah Bangkiang Sidem, Desa Keliki, Kecamatan Tegalalang, Gianyar, Bali yang ditemukan tewas

Istimewa
EVAKUASI - Evakuasi jasad Sonni saat dalam cela sempit di sebuah proyek akomodasi pariwisata di kawasan Bangkiang Sidem, Desa Keliki Kecamatan Tegalalang, Gianyar, Bali, Minggu 6 Juli 2025 siang. 

Sempat Hilang Usai Makan Malam, Buruh Proyek Ditemukan Tewas di Celah Sempit Bangunan Gianyar

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Sonni, buruh proyek akomodasi pariwisata di wilayah Bangkiang Sidem, Desa Keliki, Kecamatan Tegalalang, Gianyar, Bali yang ditemukan tewas, rupanya sempat dinyatakan hilang oleh teman-temannya. 

Dia hilang usai makan malam di salah satu bedeng pada proyek tersebut. 

Berdasarkan keterangan pekerja proyek di TKP, korban sempat makan malam bersama dua orang rekannya di bedeng proyek Lot 8 pada Sabtu 5 Juli sekitar pukul 21.00 Wita.

Baca juga: 3 Buruh di Denpasar Ditangkap, Terlibat Pencurian, Ternyata Mantan Karyawan Korban

Usai makan, Sonni pun sempat meninggalkan bedeng.

Namun lama ditunggu, korban tidak kunjung kembali hingga keesokan harinya. 

Pada malam harinya, rekan-rekan korban tidak begitu khawatir lantaran Sonni meninggalkan bedeng dalam kondisi baik-baik saja.

Baca juga: Buruh Proyek di Nusa Penida Ditemukan Meninggal Mendadak di Bedeng

Namun, karena hingga Minggu pagi, Sonni tak kunjung kembali ke bedeng, sehingga rekannya mulai cemas.

Rekan yang khawatir kemudian melakukan pencarian, dan pada Minggu sekitar pukul 08.00 Wita.

Salah satu rekan korban melihat seorang laki-laki tergeletak di lorong antara bangunan proyek villa Lot 6 dan Lot 7.

Setelah dicek bersama, mereka memastikan bahwa sosok tersebut adalah Sonni. 

Baca juga: ADU Jotos Buruh Vs Sopir Usai Minum Alkohol di Klungkung , Bikin Keributan di Rumah Kos

Kondisi korban saat itu dalam posisi kaki ngangkang, dengan memakai kaus hitam tanpa alat pelindung kecelakaan kerja.

Kuat dugaan korban terjatuh di sana usai makan atau ketika tidak dalam jam kerja.

Hal tersebut lantas dilaporkan ke aparat kepolisian, lalu dievakuasi oleh BPBD Gianyar dan jenazah Sonni dibawa ke RSU Payangan.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, I Gusti Ngurah Dibya Presasta, mengatakan meskipun celah tempat korban jatuh relatif sempit, namun pihaknya tak menemukan kendala dalam proses evakuasi.

Baca juga: ADU Jotos Buruh Vs Sopir Usai Minum Alkohol di Klungkung , Bikin Keributan di Rumah Kos

"Tidak ada kendala dalam proses evakuasi. Saat ini jenazah korban sudah dibawa ke RSU Payangan," ujar Dibya. 

Diberitakan sebelumnya nasib tragis dialami seorang buruh proyek akomodasi pariwisata di kawasan Bangkiang Sidem, Desa Keliki, Kecamatan Tegalalang, Gianyar, Bali, Minggu 6 Juli 2025 siang.

Sonni, seorang pemuda berusia 20 tahun asal Kabupaten Malang, Jawa Timur ditemukan tewas pada sela sempit antar bangunan di proyek tersebut. 

Berbagai pihak telah menuju lokasi proyek tersebut, mulai dari aparat kepolisian maupun ambulans Palang Merah Indonesia (PMI) Gianyar.

Baca juga: WASPADA! BPBD Gianyar Minta Atensi Aktivitas di Laut, Tinggi Gelombang Diprediksi Capai 4 Meter

Namun proses evakuasi mayat korban relatif sulit, karena akses untuk menggapai tubuh korban sangat sempit. Terlebih lagi, kondisi tubuh korban sudah tampak kaku dengan posisi mengangkang.

"Mayat korban belum bisa dievakuasi, karena celah yang sempit. Kami masih berkoordinasi dengan BPBD Gianyar agar ikut membantu proses evakuasi," ujar Koordinator Ambulans PMI Gianyar, I Made Gede Lokayasa.

Belum diketahui penyebab korban tewas namun diduga, sebelumnya ia tengah beraktivitas di atas bangunan yang saat ini masih tahap proyek.

Tempat korban beraktivitas bersebelahan dengan bangunan lain, yang menyisakan sela sempit, namun memiliki ketinggian mencapai sekitar 10 meter. 

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, I Gusti Ngurah Dibya Presasta mengatakan, pihaknya telah menurunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk membantu evakuasi, setelah memastikan bahwa proses evakuasi membutuhkan bantuan mereka.

"Tim sudah diinstruksikan untuk menuju lokasi, membantu melakukan evakuasi," ujarnya. (*)

 

Berita lainnya di Buruh Proyek di Gianyar

 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved