SPMB 2025

Gunakan Sertifikat Tak Sesuai Juknis, 1.510 Siswa Gagal Masuk SMPN Denpasar Lewat Jalur Prestasi

Meski telah lolos seleksi administratif, 1.902 siswa masih harus menjalani seleksi lanjutan di tingkat sekolah. 

Freepik
ILUSTRASI SEKOLAH - Gunakan Sertifikat Tak Sesuai Juknis, 1.510 Siswa Gagal Masuk SMPN Denpasar Lewat Jalur Prestasi 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Sebanyak 1.510 siswa dinyatakan gagal masuk Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Kota Denpasar melalui jalur prestasi. 

Hal tersebut berdasarkan hasil pengumuman seleksi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) jalur prestasi pada Kamis 10 Juli 2025.

Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar, Anak Agung Putu Gede Astara menjelaskan, total sebanyak 3.412 siswa mendaftar pada jalur prestasi yang dibuka mulai 7 hingga 9 Juli 2025. 

Namun hanya 1.902 siswa yang dinyatakan lolos secara administratif.

Baca juga: Jadwal SPMB SMP TA 2025/2026 di Denpasar, Link Daftar Hingga Download Berkas Unggahan Disini

“Sebanyak 1.510 siswa tidak memenuhi kriteria sesuai petunjuk teknis (juknis), salah satunya karena menggunakan sertifikat prestasi yang levelnya di bawah tingkat kecamatan,” kata Gung Astara.

Ia menegaskan bahwa dalam juknis, prestasi yang dapat diakomodasi minimal harus berasal dari lomba tingkat kecamatan hingga internasional. 

Sertifikat dari kegiatan di tingkat desa atau kelurahan belum dapat diterima dalam seleksi jalur ini.

Meski telah lolos seleksi administratif, 1.902 siswa masih harus menjalani seleksi lanjutan di tingkat sekolah. 

Setiap SMP Negeri memiliki kebutuhan berbeda terkait jenis prestasi yang dibutuhkan.

“Untuk non-akademik, akan diseleksi kembali berdasarkan kebutuhan sekolah. Jika sekolah hanya membutuhkan siswa berprestasi di bidang seni, maka peserta dari bidang lain berpotensi gugur,” jelasnya.

Dari total kuota jalur prestasi sebanyak 1.853 kursi, rinciannya adalah akademik 351 siswa.

Sedangkan non-akademik terdiri atas utsawa Dharma Gita: 59 siswa, Puja Tri Sandya 59 siswa, Bahasa Bali 119 siswa, Olahraga 588 siswa, Pramuka 119 siswa, Seni 294 siswa, dan Pesta Kesenian Bali 294 siswa.

Kendati gagal dalam jalur prestasi, para siswa masih berkesempatan mendaftar lewat jalur lain seperti Afirmasi, dan Domisili.

Jalur Mutasi dan Afirmasi pendaftaran 10–11 Juli, pengumuman 12 Juli.

Jalur Domisili, pendaftaran 14–16 Juli, pengumuman 17 Juli.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved