Berita Bali
Demer Jadi Pendaftar Pertama Calon Ketua DPD Golkar Bali, Suamba: Kalau Satu Saja Langsung Disahkan
jika sampai besok tidak ada yang mendaftar maka Demer akan menjadi calon tunggal dan tinggal disahkan.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pendaftaran untuk calon Ketua DPD Partai Golkar Bali telah dibuka Sabtu 12 Juli 2025, pukul 15.00 Wita.
Hingga pukul 20.45 WITA, baru ada satu pendaftar yakni Gde Sumarjaya Linggih alias Demer yang mendaftar.
Ia mendaftar sekitar pukul 20.16 Wita di The Meru Sanur yang akan menjadi lokasi pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) XI Partai Golkar, Minggu, 13 Juli 2025 esok.
Dalam mendaftar ia didampingi 8 DPD II dari 9 DPD di Bali dan sayap partai.
Baca juga: Musda Golkar Digelar Besok di The Meru Sanur, Sugawa Korry: Persiapan Sudah Klir
"Saya sudah dikawal oleh mendirikan ada yang didirikan dan sayap partai Golkar ada. Ada 8 DPD kabupaten/kota dari 9 di Bali. Total 11 jadinya," paparnya.
Ia mengatakan, masih ada kurang satu berkas yang akan dilengkapi esok karena masih menunggu tanda tangan sekretaris.
"Kita tetap berprinsip bahwa tiada orang yang tahu apalagi besok, sejam lagi kita nggak tau. Mungkin semenit ke depan tidak tahu. Tuhan punya aturan dan kewenangan. Saya berharap dengan usaha saya, Tuhan berikan berkat dan anugerahnya sukses sampai ke Musda besok," paparnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Musda, Dewa Made Suamba Negara mengatakan, pendaftaran dibuka hingga esok (Minggu 13 Juli 2025) sore sekitar pukul 17.00 Wita.
"Kita belum melihat ada tanda-tanda yang akan mendaftar. Belum tahu tahu perkembangannya besok. Sekarang baru satu," paparnya.
Dirinya menambahkan, jika sampai besok tidak ada yang mendaftar maka Demer akan menjadi calon tunggal dan tinggal disahkan.
Sementara itu, untuk kehadiran tokoh partai dari DPP, ia memastikan bahwa yang akan hadir Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Golkar, Muhammad Sarmuji, Emanuel Melkiades Laka Lena yang juga Gubernur NTT dan Sumarjaya Linggih yang sekaligus jadi kandidat.
"Untuk Pak Ketum masih belum ada konfirmasi. Tapi rombongan dari DPP banyak," paparnya. (*)
Kumpulan Artikel Bali
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.