MPLS di Bali

Sama Sekali Tidak Dapat Siswa Kelas I, SD 6 Bhuana Giri Karangasem Tidak Laksanakan MPLS

Sebanyak 8 orang siswa tampak bermain riang di halaman SD Negeri 6 Bhuana Giri di Kecamatan Bebandem, Karangasem, Bali.

Tribun Bali/Eka Mita Suputra
MPLS - Suasana di SD N 6 Bhuana Giri, Karangasem, Senin (21/7/2025). Sekolah ini tidak mendapat siswa kelas I tahun ini sehingga tidak melaksanakan MPLS. 

Sama Sekali Tidak Dapat Siswa Kelas I, SD 6 Bhuana Giri Karangasem Tidak Laksanakan MPLS

TRIBUN-BALI.COM, KARANGASEM - Sebanyak 8 orang siswa tampak bermain riang di halaman SD Negeri 6 Bhuana Giri di Kecamatan Bebandem, Karangasem, Bali, Senin (21/7/2025). 

Tidak ada kegiatan MPLS (masa pengenalan lingkungan sekolah), seperti yang serempak diadakan oleh sekolah lainnya. 

Baca juga: Terancam Tak Ikut MPLS, Banyak Siswa SMA/SMK di Buleleng Belum Dapat Sekolah

Sehingga suasana sekolah tampak lebih sepi.

Sepanduk pengumuman penerimaan murid baru, masih terpasang di depan sekolah.

Meskipun tahun ini sekolah yang lokasinya berada di lereng Gunung Agung tersebut, sama sekali tidak mendapatkan siswa kelas 1. 

Baca juga: Ikuti MPLS, Jurusan Bisnis Digital Jadi Favorit! SMKN 1 Negara Terima 412 Siswa Baru untuk 3 Jurusan

"Tahun ini kami tidak mendapatkan siswa kelas 1. Jadi tidak ada MPLS. Siswa kami minta melakukan pembersihan saja di halaman sekolah," ujar Kepala Sekolah SD Negeri 6 Bhuana Giri, I Made Suartika.

Kepala sekolah itu lalu menunjukan ruang kelas 1 yang tampak sunyi.

Hanya ada beberapa meja dan tertempel berbagai hiasan, poster, pernak pernik pembelajaran sehingga kelas tersebut terlihat sangat nyaman untuk anak-anak belajar.

Baca juga: Dibuka Sekda Bali, Ratusan Siswa SMAN 4 Denpasar Ikuti MPLS Hari Pertama

"Padahal untuk ruang kelas, ini masih sangat bagus untuk belajar. Suasana sekolah aman dan nyaman. Tapi mau bagaimana, kami tidak dapat siswa kelas 1," ungkap Suartika.

Ia mengatakan, kondisi ini dikarenakan minimnya anak usia sekolah di wilayan tersebut.

SD N 6 Bhuana Giri berlokasi di Banjar Komala.

Estimasi jumlah penduduk di lokasi itu sekitar 150 KK.

Baca juga: Kodim 1617/Jembrana Berikan Pelatihan PBB, Bagian Dari Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah atau MPLS

Namun yang usia produktif cuma sekitar 50 persennya, itupun banyak yang merantau.

"Memang karena jumlah anak usia sekolah di SD ini yang minim. Dua tahun lalu juga kosong, tahun lalu ada kami dapat 2 siswa kelas I, dan tahun ini kosong lagi," jelasnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved