Buah ini termasuk jenis tanaman dari famili Euphorbiaceae yang tersebar luas mulai dari Srilanka, India Selatan, Hilmalaya Timur, Myanmar, Indo Cina, Cina Selatan, Thailand, Malaysia (Pulau Banggi) dan Australia (Queensland).
Dibudidaya secara luas di Indonesia, Malaysia dan Filipina.
Buah boni. (imagejuicy.com/TribunNews)
Buah boni ditemukan di hutan primer maupun hutan sekunder, dataran rendah hingga dataran tinggi setinggi 1800 mdpl.
Tumbuh di berbagai jenis tanah mulai dari tanah aluvial, tanah liat, tanah bekas pembakaran, tanah vulkanik, podzolik dan kapur.
Boni tidak khusus merupakan pohon tropik, sebab dapat pula tumbuh dan berbuah di Florida bagian tengah. Di Indonesia, Boni ditanam di provinsi-provinsi bagian timur yang beriklim muson.
Boni berbentuk bulat kecil-kecil berwarna merah, dan tersusun dalam satu tangkai panjang, menyerupai rantai.
Buah boni rasanya sesuai dengan warnanya, warna hijau kecut, warna merah agak manis dan warna hitam sangat manis. Buah ini biasa dipakai untuk rujak (Rujak boni). Boni sudah sangat jarang kita jumpai, Mungkin di beberapa daaerah masih ada, tapi jumlahnya tidak banyak.
Boni sebenarnya memiliki berbagai macam manfaat. Buah boni yang matang dapat dimakan segar. Cairan buahnya meninggalkan bekas warna di jari dan mulut. Buah ini juga bisa dijadikan minuman yang segar. Daun mudanya juga dapat dimakan dengan nasi, baik mentah atau dimasak terlebih dahulu.
Kulit batang dan daun mengandung alkaloid yang berkhasiat obat, walaupun menurut beberapa laporan juga dapat beracun.
Daun dan buah dapat digunakan sebagai obat kurang darah, darah kotor, rajasinga, dan kencing nanah.
Daunnya berkhasiat sebagai obat penutup luka dan buahnya yang telah matang berkhasiat untuk menambah air susu ibu.
2. Buah Kaliasem
Buah Kaliasem (Syzygium polycephalum), demikian sebutan buah asli Indonesia ini di Bali.
Namun sedikit yang tahu bahwa Kaliasem merupakan nama satu di antara tanaman buah, yang dahulu kerap dikonsumsi dan diperdagangkan.
Kaliasem yang merupakan tanaman dari suku Myrtaceae (Jambu-jambuan) ini mempunyai beberapa sebutan lokal di setiap daerah.