Ia mengaku pertemuan hanya diisi diskusi ringan.
"Cuma ngobrol-ngobrol saja, ke DPD ya statemennya," tandasnya.
Kader Biasa
Sementara itu, Ahok dalam kesempatan ini mengumumkan dirinya telah resmi masuk PDIP.
Ia menjadi kader partai besutan Megawati Soekarnoputri itu sejak 26 Januari 2019 atau dua hari setelah bebas dari penjara.
Mantan Bupati Belitung Timur ini mengaku sudah lama ingin gabung PDIP.
"O sudah dong (dipikirkan secara matang). Saya memang sudah lama menjadi simpatisan di sana," terang Ahok yang terlihat memakai jaket merah.
Ia menyatakan bergabung ke PDIP karena sesuai dengan garis ideologi perjuangannya.
"Memang (PDIP) sesuai garis ideologi perjuangan saya," tegasnya.
Hanya saja, Ahok tidak menduduki jabatan apapun di dalam struktur PDIP.
"Saya hanya pegang anggota saja. Saya nggak ambil jabatan,'' katanya.
Ahok tidak duduk dalam struktur dan memilih menjadi kader biasa dikarenakan kesibukan.
Hanya saja saat ditanya kesibukan yang dimaksud ia tak merinci.
"Karena saya sibuk," ujarnya.
Kabar Ahok masuk ke PDIP sudah terdengar sejak ia masih menjalani hukuman di Rutan Mako Brimob, Depok, Jawa Barat.