TRIBUN-BALI.COM - Hunian bersih dan terawat akan membawa kenyamanan dan kesehatan bagi Anda serta keluarga.
Tempat tinggal yang kotor hanya akan menjadi sarang penyakit dan membuat hari-hari Anda menjadi tidak nyaman.
Membersihkan tempat tinggal dengan rutin, mengganti atau membuang barang-barang yang rusak, dan memperbaiki kerusakan-kerusakan struktural, bisa menjadi cara untuk menjadikan hunian Anda tetap sehat.
Kedisiplinan dan keuletan menjadi dua hal yang penting untuk dimiliki untuk bisa merawat hunian dengan telaten.
Bila tidak, hunian akan punya segudang masalah yang berpotensi mengganggu kehidupan sehari-hari Anda.
Hunian yang kotor, bau, dan tidak terawat berpotensi untuk memberi pengaruh negatif terhadap kesehatan badan juga mental.
Kenali tanda-tanda hunian Anda dalam kondisi yang buruk dan tidak sehat supaya tidak terjebak dalam situasi tersebut.
• Dinas Koperasi Dorong Pelaku UMKM Pasarkan Produk Secara Online
• Perwakilan Raja Se-Nusantara Sambangi Museum Gunarsa, Saksikan Secara Langsung Benda Seni Bersejarah
Bila tempat tinggal yang Anda tempati sekarang memiliki tanda-tanda berikut ini, segera lakukan sesuatu untuk menjadikannya tempat yang lebih layak untuk ditinggali.
1. Dipenuhi dengan Binatang Hama
Salah satu tanda yang paling mudah ditemukan adalah berkembangnya binatang-binatang hama yang bersarang di hunian Anda.
Jika ada binatang-binatang seperti tikus, kecoa, semut, lalat, rayap, dan binatang pengganggu lainnya, berarti ada yang salah dari kebersihan rumah Anda.
Kesalahan-kesalahan tersebut bisa ada pada sistem pembuangan sampah, struktur atau furnitur kayu yang lapuk, atau lingkungan sekitar rumah yang kotor.
Jika dibiarkan terus-menerus, binatang-binatang hama makin banyak berdatangan untuk masuk ke rumah Anda.
• 55 Plang Jalan di Denpasar Akan Gunakan Aksara Bali
• Kantor BPBD Tabanan Tidak Punya Lahan Parkir, Kendaraan Operasional Parkir di Badan Jalan
2. Beraroma Tidak Sedap, Pengap, dan Lembap
Ada beberapa faktor yang menyebabkan kondisi rumah beraroma tidak sedap, pengap dan lembap.