Plafon TPI Yeh Kuning Jembrana Rusak Parah, Dinas PKP Anggarkan Rp 60 Juta untuk Perbaikan

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana
Editor: Irma Budiarti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

RUSAK -  Gedung TPI Yeh Kuning yang rusak sejak setahun lalu, saat diabadikan, Sabtu (23/11/2019). Plafon TPI Yeh Kuning Jembrana Rusak Parah, Dinas PKP Anggarkan Rp 60 Juta untuk Perbaikan

Plafon TPI Yeh Kuning Jembrana Rusak Parah, Dinas PKP Anggarkan Rp 60 Juta untuk Perbaikan

TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Atap plafon Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Yeh Kuning, Desa Yeh Kuning, Kecamatan Jembrana, Jembrana, Bali, rusak parah. 

Plafon dari bahan baja ringan dan asbes itu sudah keropos.

Dinas Perhubungan Kelautan dan Perikanan (PKP) Jembrana menganggarkan Rp 60 juta untuk perbaikan pada tahun 2020 mendatang.

Beberapa warga mengaku, TPI itu dibangun tahun 2015 lalu. 

Diduga bahan baku yang digunakan tidak cocok untuk kawasan pesisir pantai sehingga mudah rusak.

Lima Jembatan Rusak Akibat Terjangan Lahar Diperbaiki Tahun 2020 Mendatang

Jelang Penutupan Pendaftaran CPNS di Denpasar, Jumlah Pelamar Capai 10.273

Plafon terbuat dari kap baja ringan.

"Harusnya kan pakai rangka kayu. Kena angin pantai kap baja cepat karatan," ujar warga yang enggan disebut identitasnya.

Menurut dia, gedung TPI tersebut masih beroperasi.

Dimanfaatkan sebagai tempat jual-beli ikan antara saudagar dan nelayan.

Aktivitas jual beli lazimnya berlangsung pada pagi hari setelah nelayan pulang melaut.

Meski demikian, warga waswas karena bisa saja atap itu jatuh mengenai mereka.

Tahan Sheffield United 3-3, Manchester United Naik ke Posisi Kesembilan Klasemen

Dul Jaelani Tersenyum Dan Kabarkan Ahmad Dhani Akan Bebas Bulan Depan

“Kalau hujan sudah pasti tidak bisa dipakai," imbuhnya.

Seorang saudagar ikan, yang juga enggan disebut namanya, menyebut kerusakan plafon TPI sudah dilaporkan ke dinas terkait.

Namun, belum ada kepastian untuk perbaikan.

Halaman
12

Berita Terkini