Namun, ada juga dari pasangan yang memilih mempertemukan pasangan dengan orangtua saat baru memulai hubungan.
Di Korea Selatan, bertemu orangtua pasangan sebenarnya adalah sebuah kesepakatan besar.
Ketika kamu memperkenalkan pasangan pada keluarga, itu sebenarnya merupakan tanda bahwa kamu dan pasangan siap untuk melangkah ke jenjang berikutnya.
Perkawinan jauh lebih besar artinya dari sekadar penyatuan dua orang yang saling mencintai.
Dalam budaya Korea Selatan, pernikahan juga merupakan persatuan dua keluarga.
3. Merencanakan pernikahan lebih mudah
Tidak seperti pernikahan yang kita kenal membutuhkan waktu persiapan berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun, di Korea, bagian ini dipermudah dengan "aula pernikahan".
Itu adalah tempat yang dikelola perusahaan, yang secara harfiah dibuat untuk pernikahan.
Mereka menyediakan hampir segalanya, mulai dari venue, makanan, dekorasi, dan musik.
Alasan ini juga memicu munculnya banyak desas-desus negatif ketika pasangan selebritas Korea menikah sangat cepat.
Mungkin, karena kita terbiasa dengan persiapan pernikahan yang panjang, pernikahan yang terjadi dalam waktu kurang dari enam bulan setelah pertunangan, menimbulkan spekulasi tertentu.
Soal kehamilan, misalnya.
Salah satu contohnya adalah pernikahan Song Joong Ki dan Song Hye Kyo pada Oktober 2017 yang terjadi hanya tiga bulan setelah pengumuman pertunangan.
Namun, rumor kehamilan Hye Kyo dengan cepat dibantah oleh agensinya.
4. Pengantin pakai dua "versi" pakaian