TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Tribunners, apa Anda pernah mengonsumsi cabai ?
Cabai merupakan bahan makanan yang mudah ditemui di Indonesia.
Cabai sering digunakan untuk memberikan rasa pedas pada makanan.
Sehingga makanan menjadi lebih enak.
• Ini Tahapan Perkembangan Motorik Anak Usia 1-9 Bulan yang Harus Diketahui Orangtua
• MMDA Akan Mulai Merancang Perarem Covid-19 Dan Sanksi PKM Kota Denpasar Mulai Besok
• Gianyar Nihil Penambahan Pasien Positif, Satgas Covid-19 Ajak Warga Jaga Gianyar
Rasa pedas yang ada pada cabai berasal dari zat capsaicin.
Capsaicin itulah yang akan membuat kita merasakan pedas saat mengonsumsi cabai, atau makanan yang diberi cabai.
Tak hanya terasa pedas, rupanya cabai juga miliki berbagai manfaat baik untuk kesehatan.
Tahukah, selain dipercaya mampu membakar kalori dan lemak pada tubuh, cabai memiliki banyak manfaat baik lainnya.
Salah satunya cabai tinggi vitamin C.
Malah banyak pendapat ahli yang mengatakan kadar vitamin C pada cabai lebih tinggi dari jeruk, jambu biji.
Dilansir dari laman Healthguidance.org manfaat yang terkandung pada cabai yaitu :
Memperkuat detak jantung dan metabolisme tubuh
Ketika cabai dikonsumsi, akan menimbulkan sensasi rasa pedas pada mulut.
Rupanya, rasa pedas ini dapat berpengaruh pada detak jantung dan dapat berfungsi untuk meningkatkan metabolisme dalam tubuh.
Selain untuk menguatkan jantung, pada saat yang sama cabai juga dapat berfungsi membakar lemak dan menyalurkan lebih banyak nutrisi ke seluruh tubuh.