TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Sejumlah Pondok pesantren di Indonesia memasuki masa normal baru.
Ribuan santri pun mulai kembali ke Pesantren masing-masing dan kembali beraktivitas dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.
Seperti, ratusan santri asal Bali yang tampak memadati Kantor PCNU Kota Denpasar, Senin (6/7/2020).
Dengan tetap melakukan penerapan protokol kesehatan mereka melakukan kegiatan rapid test massal.
• Pelarian Vina, Karyawati Bank BUMN yang Gasak Uang Nasabah Miliaran Berhasil Dihentikan Polisi
• Kadin Prediksi Ekonomi Indonesia Bakal Terkontraksi 6 Persen di Kuartal II 2020, Ini Penyebabnya
• TNI Buka Pendaftaran Perwira PSDP Penerbangan untuk Lulusan SMA/MA, Begini Persyaratannya
Ini dilakukan sebagai bagian dari pembukaan tahun ajaran baru bagi para santri yang menuntut ilmu di berbagai pondok pesantren di Pulau Jawa.
Ketua PCNU Kota Denpasar, H. Pujianto mengatakan bahwa hal tersebut sudah dilakukan oleh pihaknya selama beberapa gelombang, total ada 549 santri yang umumnya berasal dari Kota Denpasar dan sekitarnya yang mengikuti kegiatan tersebut.
"Ini tahap kedua, gelombang kedua, tahap pertama 117 berkerjasama dengan Kabupaten Badung. Tahap kedua total 549, kemarin ada 128, sekarang 183, sisanya besok. Ini sudah kita mulai Jumat kemarin sampai Kamis besok ini," katanya di sela-sela kegiatan.
Ia juga mengakui bahwa persoalan ini menjadi tanggungjawab semua pihak.
Bahkan, kegiatan ini sendiri merupakan hasil sinergitas dari berbagai pihak utamanya DPW PKB Bali, DOC PKB Kota Denpasar, Anggota DPR RI PKB, Nihayatul Wafiroh, Pemkot Denpasar, dan berbagai stakeholder lainnya.
"Ini menjadi tanggungjawab kita semua, untuk bisa memperhatikan santri-santri kita, ini difasilitasi penuh Pemerintah Kota dan Anggota DPR RI PKB," kata dia.
Bahkan, PKB sendiri menurutnya menyumbang lebih dari 200 alat rapid test yang disalurkan melalui DPW PKB Bali.
Sedangkan, DPW PKB membantu meringankan pembiayaan bagi para petugas medis yang melaksanakan rapid test tersebut.
"Sekitar 200 alat rapid dari pusat, sudah kita ambil dan jadikan satu, karena Pemkot hanya ready 360, ini kerjasama semua pihak," ungkapnya.
Di sisi lain, Ketua DPW PKB Bali, H. Bambang Sutiyono alias Bang Yono mengapresiasi kegiatan tersebut.
• Melukat Physical Distancing Saat Banyu Pinaruh di Tirta Pecampuhan Bangli
• Kecelakaan Beruntun Terjadi di Jalan Bypass Ngurah Rai, Satu Mobil Milik Polda Bali Ikut Ditabrak
• 6 Zodiak Berhati Dingin, Cancer Keraskan Hati, Virgo Lakukan Pembalasan dengan Tenang dan Dingin
Bahkan, ia berharap kegiatan serupa juga bisa dilakukan di seluruh Indonesia, terutama oleh keluarga besar NU.