Puluhan ABG Tutup Jalan By Pass Ida Bagus Mantra, Pengakuan Siswa-siswa SMA ini Bikin Terpingkal

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Remaja-remaja ini diamankan di Mapolres Klungkung.

Semua lalu dikumpulkan di halaman Mapolres Klungkung.

Wakapolres Klungkung Kompol Sindar Sinaga sempat menghukum mereka dengan push up di halaman.

Lalu mereka yang kebanyakan berasal dari luar Klungkung tersebut, diminta berbaris dan beberapa diminta melafalkan pancasila.

Sebagian besar dari mereka ternyata masih bersekolah di bangku SMA.

" Kami sangat prihatin. Disaat harusnya para remaja ini belajar dirumah, mereka ini malah keluyuran saat dini hari untuk menonton balapan liar. Disini perlunya pengawasan dari orang tua," tegas Sindar Sinaga.

Pihaknya lalu meminta pra remaja itu untuk mendatangkan orang tuanya ke Polres Klungkung. Sehingga bisa dilakukan pembinaan lebih lanjut.

" Saat mengambil kendaraanya. Saya minta mereka semua datang bersama orang tuanya. Sehingga si anak bisa kami bina, dan orang tuanya bisa kami berikan penjelasan sehingga tidak terulang lagi hal seperti ini," jelasnya.

Kasat Lantas Polres Klungkung AKP Made Teja Dwi Permana menjelaskan, balapan liar itu dilakukan sekira pukul 03.00 wita.

Warga merasa sangat terganggu dengan aksi balapan itu, karena sampai menutup jalan.

Polres Klungkung mengerahkan 10 personelnya, untuk menindak aksi balap liar itu.

"Saat kami datang, semua kabur. Ada yang berhasil kabur dengan kendaraanya, ada yang lari meninggalkan sepeda motornya di jalan," ungkap Made Teja.

Bahkan ada yang menyembunyikan sepeda motornya di kebun jagung, hingga lahan pertanian warga setempat rusak.

Setidaknya polisi berhasil mengamankan 55 sepeda motor dan 1 mobil terkait balapan liar ini.

Termasuk dua sepeda motor yang diturunkan untuk balapan.

" Kami masih dalami terus kasus ini sembari lakukan pembinaan. Kami menduga ada taruhan dalam balapan liar ini,  kami juga amankan barang bukti uang yang diselipkan di sepeda motor.

Halaman
123

Berita Terkini