Awas, Ini 3 Kebiasaan yang Dapat Membunuh Ambisi hingga Merusak Kebahagiaan Anda

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto ilustrasi seorang wanita yang sedang mengobrol dengan teman sekantornya

Tetapi, kebiasaan mengeluh kronis yang tak disertai tindakan apa pun akan membentuk pola berpikir negatif, pesimistis, penuh keputusasaan.

Baca juga: Kecanduan Ponsel Tanda Depresi, Benarkah?

Kondisi itu akan memperkuat rasa tidak berdaya saat menghadapi frustrasi, menguras energi dan menjadi sumber keputusasaan kronis bagi diri sendiri, dan bahkan orang lain di sekitar.

Hasilnya adalah sikap apatis yang menyedot kegembiraan hidup.

2. Mengabaikan diri

Tidak peduli bagaimana kamu membenarkannya, pengabaian diri bisa menyebabkan penyakit pada tubuh, pikiran, dan jiwa.

Pada akhirnya kamu tidak dapat menikmati hidup secara berkelanjutan atau mengembangkan ketahanan diri.

Apalagi jika kurang tidur, tidak berolahraga, mengabaikan kebiasaan makan yang sehat, atau bergantung pada zat-zat tertentu.

Pikiran sangat membutuhkan rangsangan, tubuh membutuhkan gerakan, dan jiwa membutuhkan keseimbangan.

Orang yang memilih untuk mengabaikan ketiganya dan kerap mengabaikan diri sendiri akan membentuk gaya hidup yang mudah memicu depresi atau kecemasan sosial.

3. Suka menunda-nunda

Terlalu sering, kita tahu apa yang harus kita lakukan, namun kita justru menunda melakukannya.

Suka menunda dapat menyebabkan hilangnya peluang dan memunculkan rasa penyesalan, sehingga seseorang akan merasa terkucilkan.

Muncul pula rasa tidak percaya diri, dan rapuh secara emosional.

Ketika menunda-nunda, kita kerap menyangkal diri sebagai seseorang yang lebih baik.

Halaman
123

Berita Terkini