Cemaran Minyak di Karangasem

Beberapa Warga Banjar Labuhan Karangasem Mengeluh dan Khawatir dengan Temuan Rembesan Minyak

Penulis: Saiful Rohim
Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Warga Labuhan, Karangasem Temukan Cemaran Minyak di Sumur

TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Beberapa warga Banjar Labuhan, Desa Antiga, Manggis, Karangasem, Bali, mengeluh dan khawatir dengan temuan rembesan bahan bakar minyak di sekitar sumur bor di Banjar Labuhan, Desa Antiga.

Bau dari rembesan bahan bakar tersebut sangat menyengat, dan tanaman warga mati.

Seorang warga asal Antiga, Wayan Gulo mengaku, ada beberapa warga di sekitar yang khawatir dengan temuan rembesan minyak di lahan kosong.

Sebagian warga takut terjadi kebakaran.

Mengenal Sosok Brigjen TNI Tetty Melina Lubis, Perempuan yang Punya Karir Cemerlang di TNI AD

Pengidap Covid-19 Alami Kelelahan Panjang bahkan Setelah Sembuh, Benarkah?

BREAKING NEWS - Warga Labuhan Karangasem Temukan Cemaran Minyak di Sumur

Mengingat rembesan minyak lumayan banyak.

Warga berharap ada tindak lanjut pemerintah atau pertamina.

"Temuan (minyak) berawal dari bau (minyak). Akhirnya muncul sekitar sumur bor. Setelah itu beberapa warga menggali lubang,"jelas Wayan Gulo.

Warga berharap temuan ini bisa diatensi, sehingga tak mencemari pemukiman.

Info di lapangan, bau rembesan minyak menyengat.

Beberapa warga yang tinggal di sekitar temuan rembesan mengaku pusing mencium baunya.

Banyak warga mengeluh.

Air sumur yang biasanya dipakai untuk minum ternak sementara tidak bisa digunakan, lantaran sudah tercemar rembesan minyak.

Kepala Dusun Labuhan, Ni Wayan Jemhy mengaku, tanaman warga yang mati hanya tomat serta pepohonan masyarakat layu akibat rembesan minyak.

Luas lahan yang terdampak belum dipastikan.

"Tahu saya tanaman tomat yang mati,"kata Kepala Dusun Labuhan, Wayan Jemhy, Minggu (20/9/2020) pagi.(*).

Berita Terkini