TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Pemkab Klungkung tahun 2021 mendatang, akan membangun Pusat Pelatihan dan Pemerdayaan Masyarakat.
Pembangunan rencananya akan mengambil lokasi di lahan TK Hindu Kumara Dewa di Banjar Siku, Desa Kamasan, Klungkung, Bali, dengan anggaran Rp 3,37 miliar.
"Pembangunan Pusat Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat akan dimulai tahun 2021 mendatang. Anggarannya dari Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp 3,37 miliar," ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Klungkung, I Gede Kusumajaya, Selasa (15/12/2020).
Ia menjelaskan, gedung Pusat Pelatihan dan Pemerdayaan Masyarakat ini nanti akan terdiri dari perkantoran dan ruang rapat, serta akan dilengkapi dengan showroom dan ruang teori.
Baca juga: Cristiano Ronaldo Masuk Nominasi Pemain Terbaik Satu Abad, Ini Alasannya
Baca juga: Surat Edaran Larangan Perayaan Tahun Baru di Bali Keluar, Badung Pastikan Tidak Ada Pesta
Baca juga: Mobil Silver Tabrak Pohon di Tabanan, Hindari Tabrakan dengan Mobil yang Hendak Menyalip
Lahan yang akan digunakan seluas 570 m2.
"Nanti ditambah dengan area gedung TK Hindu seluas 1350 m2 yang terletak di belakangnya, yang akan digunakan sebagai tempat pelatihan," jelasnya.
Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Kawasan Permukiman, Anak Agung Gede Lesmana sempat melakukan pengecekan lokasi rencana pembangunan Pusat Pelatihan dan Pemerdayaan Masyarakat tersebut.
Menurut Suwirta, selama ini sudah banyak warga yang mengikuti pelatihan kerja dan pemberdayaan tapi tidak diwadahi dengan baik.
Setelah selesai mengikuti pelatihan, sebagian malah tidak berbuat apa atau meneruskan ilmu yang diperolehnya.
"Kedepan setelah gedung selesai dibangun dan beroperasi, di tempat ini warga akan terus dibina dan dirangkul dan diwadahi dalam koperasi untuk terus membuat produk dan dipasarkan secara bersama," ungkap Suwirta. (*).