Berita Tabanan

Polres Tabanan Rilis Akhir Tahun, Angka Kriminal Tinggi, 2 Kasus Pencurian Pratima Belum Terungkap

Penulis: I Made Prasetia Aryawan
Editor: Wema Satya Dinata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolres Tabanan AKBP Mariochristy P.S Siregar didampingi Wakapolres Tabanan, Kompol I Made Krisnha Mahardika, Rabu (30/12/2020).

Sementara untuk lakalantas, Tabanan memang terkenal dengan jalur tengkoraknya.

Banyak faktor yang membuat Tabanan dijuluki jalur tengkorak seperti karena medan jalan yang lumayan berat dengan banyak tikungan tanjakan maupun turunan yang tajam.

Selain itu, faktor manusia dan kondisi kendaraan juga menjadi penyebab kecelakaan.

Namun, dari data yang diungkap, angka kecelakan lalulintas di tahun 2020 justru menurun jika dibandingkan dengan tahun 2019 lalu.

Angka kecelakaan lalu lintas di Tabanan di tahun 2019 tercatat sebanyak 397 kasus yang menyebabkan korban meninggal sebanyak 65 orang, 5 orang luka berat dan 498 orang luka ringan.

Dari jumlah tersebut, juga menimbulkan kerugian material sebesar Rp 690,5 Juta lebih.

 Sementara di tahun 2020 jumlah kecelakaan menurun cukup jauh menjadi 127 kejadian.

Dari jumlah tersebut, menimbulkan korban jiwa 50, luka berat nihil dan luka ringan sebanyak 157 orang.

Kerugian material yang tercatat sebesar Rp 180 Juta.

Turunnya angka kecelakaan lalu lintas ini karena berbagai faktor.

 Faktor yang paling besar yakni ada pandemi Covid-19 sejak Maret 2020 sampai saat ini yang karena selama pandemi ada kebijakan lockdown atau pembatasan kegiatan masyarakat baik skala besar maupun skala kecil.

"Di tahun 2020 angka kriminalitas turun termasuk juga lakalantas jauh menurun. Semoga saja akan terus menurun di tahun berikutnya," kata Kapolres Tabanan AKBP Mariochristy PS Siregar, Rabu (30/12/2020).

Dia melanjutkan, banyak faktor penyebab kasus menurun di tahun ini salah satunya adalah pandemi.

Kemudian untuk lakalntas juga serupa, penurunan jumlah kecelakaan tak lepas dari kebijakan di rumah saja sehingga menekan angka penggunaan kendaraan di Tabanan.

Terakhir, untuk kasus yang belum terungkap akan dilanjutkan kembali di tahun 2021 mendatang.

Semoga akan segera bisa diungkap dengan tuntas.

"Semoga kasus yang belum terungkap akan bisa terungkap di tahun depan nanti," tandasnya.(*)

Berita Terkini