"Kementerian Dalam Negeri siap mensukseskan program vaksinasi massal yang ditetapkan oleh pemerintah RI termasuk upaya yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan RI untuk pengadaan dan pendistribusian vaksin tersebut," ujarnya.
Terkait peran Pemerintah Daerah terutama dalam pelaksanaan distribusi dan pelaksanaan vaksinasi, diharapkan setiap daerah memiliki line of action rencana pendistribusian vaksin ke setiap Kabupaten/Kota sampai ke tingkat Puskesmas di kecamatan dan desa untuk pelaksanaan penyuntikan vaksin tersebut.
Sehingga program vaksinasi tahap pertama khususnya bagi Nakes ini yang diharapkan oleh pemerintah pusat dapat tercapai dalam minggu ini.
“Untuk mencapai kecepatan dan keberhasilan vaksinasi yang lebih tinggi, selain difokuskan di Puskesmas, dapat juga menggunakan Balai pertemuan, Gedung olahraga, termasuk fasilitas milik TNI dan Polri.
Fasilitas mobile dapat digunakan untuk didaerah yang agak sulit guna mensukseskan vaksinasi massal tersebut” jelas Mendagri Tito Karnavian.
Selanjutnya diharapkan kepada semua Pemerintah Daerah agar selalu berkoordinasi dan bekerjasama dengan TNI, Polri serta stakeholder terkait lainnya, terkait pengamanan dan penerimaan maupun pendistribusian vaksin tersebut.
Sehingga dalam pelaksanaan kegiatan vaksinasi dapat berjalan sesuai rencana pemerintah pusat.
Mengakhiri Rakor tersebut, Menkes Budi Gunadi menyampaikan harapan kepada seluruh daerah agar memasukkan visibility datanya secara terus-menerus.
Sehingga adanya kesamaan konsolidasi data, khususnya daerah yang masih tinggi penularannya termasuk cakupan penerimaan vaksin dapat dilaksanakan sesuai dengan harapan semua pihak.
Ikut hadir mendampingi Karumkit TK. II Udayana dalam Rakor tersebut antara lain, para Waas Kasdam IX/Udayana dan Wakakesdam IX/Udayana dengan tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan.(*)