Hanya saja dalam memasak kalio tidak menunggu santan hingga terlalu kering, melainkan hanya hingga kuahnya mengental.
Kalio sering disebut sebagai rendang basah.
4. Gulai cincang
Gulai cincang atau gulai cancang terbuat dari daging, jeroan, dan tetelan sapi yang dipotong kecil-kecil.
Kuliner khas Minang ini memiliki cita rasa lebih pedas dan cenderung lebih berminyak dibanding kalio.
• 5 Kreasi Olahan Labu Kuning untuk Menu Takjil Buka Puasa, Ada Klepon hingga Es Krim
• Jelang Ramadan 2021, Ini Resep Bakwan Jagung Enak dan Praktis untuk Menu Sahur dan Buka Puasa
Gulai cincang akan terasa lebih lezat jika disantap dengan tambahan pucuak ubi abuih (daun singkong rebus) dan samba lado mudo (sambal cabai hijau).
5. Dendeng batokok
Selain dendeng balado, olahan daging sapi khas Sumatera Barat lainnya yaitu dendeng batokok.
Dendeng batokok disajikan dengan cabai hijau dan bawang merah yang digiling kasar.
Proses memasaknya, setelah daging digoreng akan langsung diletakkan di atas batu lado (cobek).
Kemudian daging akan ditokok (dipukul) menggunakan anak batu lado (ulekan).
6. Sampadeh
Sampadeh atau asam padeh biasanya terbuat dari ikan, namun bisa juga dibuat dari daging sapi.
Sesuai namanya, asam padeh memiliki cita rasa yang asam dan padeh (pedas).
Rasa asam pada sampadeh berasal dari asam sundai atau jeruk sundai yang banyak tumbuh di Sumatera Barat.
Ikuti berita rekomendasi menu buka puasa di sini