Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., mendorong para Dansat Jajaran Kodam IX/Udayana lebih meningkatkan peran di satuan atau wilayah teritorialnya tidak sekedar menjalankan rutinitas belaka.
Hal ini ditekankan Pangdam saat membuka secara resmi pelaksanaan Apel Komandan Satuan TNI AD Tersebar Kodam IX/Udayana TA. 2021 di Ball Room Harris Hotel & Residences Sunset Road, Denpasar, Bali, pada Selasa 30 Maret 2021.
Menurutnya, seorang Komandan Satuan harus mampu menerapkan ilmu kepemimpinan dengan baik, serta tidak terbelenggu pada rutinitas, akan tetapi meningkatkan peran di satuan wilayahnya dengan manajemen yang modern, transparan dan akuntabel.
Komandan Satuan harus benar-benar menanamkan prinsip tidak pernah ketinggalan masalah tetapi selalu menjadi solusi, baik secara internal maupun di lingkungan sekitarnya.
Baca juga: Pangdam IX/Udayana Gandeng Warga di Buleleng Buka Puluhan Hektare Lahan untuk Tanam Kacang
Baca juga: Gaungkan Pariwisata Bali, Pangdam Udayana Ajak Warga Patuhi Protokol Kesehatan
Baca juga: Kodam IX/Udayana Gelar Peringatan Isra Miraj, Ini Pesan Pangdam Kepada Prajurit
"Kembangkan ilmu dan kepemimpinan dengan manajemen yang tepat serta tidak terbelenggu dengan rutinitas yang ada, tetapi tingkatkan kreatifitas dan ide-ide untuk memajukan daerahnya dan membanggakan satuannya, Kodam IX/Udayana serta TNI AD," tegas Pangdam.
Lanjut dia, kehadiran sosok Komandan atau pemimpin di tengah-tengah anak buah merupakan penyejuk dan penyemangat bagi anggota dalam melaksanakaan tugas serta menjadi pelopor untuk memecahkan masalah dan kesulitan masyarakat di daerahnya.
"Jangan seorang komandan atau pemimpin hanya untuk ditakuti dan dihindari anggotanya, tetapi justru ditunggu-tunggu untuk bersama-sama dalam memajukan organisasi yang dipimpinnya dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerahnya," paparnya.
Melalui kepemimpinannya, para Dansat harus dapat mewujudkan kesiapan operasional satuan secara optimal, menciptakan prajurit-prajurit yang berdisiplin tinggi, profesional dan memiliki fisik yang prima.
Sedangkan para prajurit di satuan jajaran Kodam IX/Udayana juga harus mampu berperan sebagai insan teritorial, prajurit yang keberadaannya di tengah-tengah masyarakat selalu memberikan manfaat positif.
Pangdam menjelaskan, apel Dansat merupakan salah satu kegiatan untuk menyatukan visi dan misi, serta menciptakan pemahaman atau persepsi nilai-nilai jati diri prajurit dengan soliditas.
Soliditas dibangun melalui komunikasi dua arah yaitu antara pimpinan Kodam IX/Udayana dengan para Dansat Jajaran Kodam IX/Udayana.
Sehingga dapat melihat kualitas para Dansat yang selalu mendukung kegiatan pembinaan jajaran Kodam IX/Udayana.
Pangdam menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan kelanjutan dari Apel Dansat Terpusat TNI Angkatan Darat TA. 2021.
"Tujuan kegiatan untuk menyamakan persepsi para Dansat terhadap pokok-pokok kebijakan Pimpinan TNI AD dan Pimpinan Kodam IX/Udayana, sehingga dapat memberikan manfaat yang nyata dalam mendukung keberhasilan tugas pokok satuan," jelasnya
Apel Dansat merupakan forum untuk membahas berbagai hal yang berkaitan dengan kepemimpinan, dihadapkan pada dinamika tantangan tugas yang terus berkembang.
Serta evaluasi hasil Pembinaan Satuan dan Kepemimpinan Komandan Satuan selama tahun 2020 untuk mencapai kearah yang lebih baik lagi.
Pangdam menuturkan, dalam melaksanakan pembinaan satuan, haruslah dilandasi dengan niat dan tekad terbaik, tulus, ikhlas.
Kepada seluruh peserta apel supaya mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan sungguh-sungguh dan penuh rasa tanggung jawab.
Maruli berharap seluruh peserta dapat memahami serta mengaplikasikan kegiatan tersebut disatuannya, sehingga dapat memberikan manfaat yang nyata dalam mendukung tugas Kodam IX/Udayana dan TNI AD dalam pengabdian kepada bangsa dan Negara.
"Saya berharap, di tengah situasi pandemi Covid-19 ini, jangan lengah dan kendor, tetap semangat, tetap jaga kesehatan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat untuk memutus penyebaran Covid-19," pesan Pangdam.
"Laksanakan kegiatan ini dengan penuh rasa tanggung jawab sehingga bermanfaat bagi satuannya serta berguna bagi nusa dan bangsa yang kita cintai ini," sambungnya.
Apel Dansat kali ini mengusung tema “Reaktualisasi Peran Komandan Satuan Dalam Membangun Satuan Yang Profesional, Adaptif dan Dicintai Rakyat”.
Pangdam menambahkan, bahwa penting meningkatkan pengetahuan Para Dansat terutama tentang Pertanian dan Perternakan guna memajukan Ketahanan Pangan dan mengembangkan ekonomi masyarakat di wilayah sekitar Para Dansat masing-masing berdinas.
Oleh sebab itu, dalam kegiatan ini juga menghadirkan Ketua HKTI Petani Muda Bali yakni Bapak Anak Agung Gede Agung Wedathama P., M.Eng., sebagai Narasumber.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Kasdam IX/Udayana, Irdam IX/Udayana, Kapoksahli Pangdam IX/Udayana, Danrem 163/WSA, Danrindam IX/Udayana, Para Asisten Kasdam IX/Udayana, Para Dan/Kabalakdam IX/Udayana, serta para Dandim dan Danramil Jajaran Korem 163/WSA.
Diikuti juga secara Virtual melalui Vidio Conference (Vidcon) di satuannya masing-masing oleh Danrem 161/WS, Danrem 162/WB, Danbrigif 21/Komodo, serta Para Dan/Kabalak Aju, Para Dandim, Para Danyon dan Para Danramil Jajaran Korem 161/WS dan Korem 162/WB. (*).