Kodam IX/Udayana Gelar Peringatan Isra Miraj, Ini Pesan Pangdam Kepada Prajurit

Kodam IX/Udayana menyelenggarakan Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1442 H/2021 M, di Masjid Agung Sudirman, Denpasar, Bali, pada Rabu 24 Maret

Dok. Pendam IX/Udayana
Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1442 H/2021 M, di Masjid Agung Sudirman, Denpasar, Bali, pada Rabu 24 Maret 2021. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kodam IX/Udayana menyelenggarakan Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1442 H/2021 M, di Masjid Agung Sudirman, Denpasar, Bali, pada Rabu 24 Maret 2021.

Adapun tema yang diusung dalam kegiatan ini adalah “Maknai Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW Tahun 1442 H/2021 M sebagai Landasan Moral Prajurit Dan PNS TNI AD Bermental Tangguh”.

Kegiatan diikuti oleh Anggota TNI, PNS dan Persit Jajaran Kodam IX/Udayana yang berjumlah sekitar 250 orang berlangsung penuh kebersamaan dan dilandasi dengan semangat Ukhuwah Islamiah.

Baca juga: Kodam IX/Udayana Bakal Bangun Pompa Hidran untuk Petani di Desa Bukti Buleleng

Baca juga: Hari Pertama Vaksinasi, 704 Vaksin Covid-19 Disuntikkan Kepada Personel Kodam IX/Udayana

Baca juga: Kodam IX/Udayana Gelar Sertijab 6 Pejabat, Optimalisasi Pencapaian Tugas Pokok

Acara diawali dengan membacakan ayat Suci Al-Quran kemudian dilanjutkan dengan pembacaan sambutan Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc.

Dalam sambutan yang dibacakan oleh Irdam IX/Udayana Brigjen TNI Dr. Arudji Anwar, S.H., M.H., Pangdam menyampaikan, bahwa Isra Mi’raj adalah perjalanan suci Nabi Muhammad SAW yang ditempuh dalam satu malam.

Hal itu merupakan kehendak Ilahi atas hambanya untuk memperlihatkan sebagian tanda-tanda kebesaran dan kekuasaannya.

Selain itu, juga merupakan panggilan Allah kepada Nabi Muhammad SAW untuk menerima wahyu yaitu perintah mendirikan atau melaksanakan sholat lima waktu.

Lanjutnya, hikmah sholat lima waktu merupakan cara umat Islam untuk lebih mendekatkan diri kehadirat Allah SWT.

Serta mengajarkan kepada umat untuk memiliki sikap disiplin mengingat sholat telah ditetapkan waktunya sedemikian rupa.

 Sehingga menjamin tumbuhnya konsistensi dan kedisiplinan untuk pandai dan cermat dalam mengatur waktu.

“Untuk itu, saya mengajak kepada seluruh Prajurit, PNS dan keluarga besar Kodam IX/Udayana agar menjadikan sholat sebagai kebutuhan yang utama bukan sekedar menggugurkan kewajiban saja, sehingga dapat menghindarkan diri dari perbuatan negatif dan tercela lainnya," terangnya.

Ia berharap dengan kegiatan Isra Mi’raj kali ini dapat meningkatkan lagi keimanan dan ketaqwaan sebagai landasan moral dan etika dalam melaksanakan tugas demi kepentingan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Di masa pandemi seperti saat ini diharapkan agar selalu tetap mematuhi Prokes secara ketat dan disiplin 3M dalam rangka memutus penyebaran Covid-19," pesannya.

Sementara itu, Ketua MUI Kota Denpasar Drs. M. Saefuddin Zaini, M.Pd.I., dalam ceramahnya mengimbau kepada Prajurit dan PNS Jajaran Kodam IX/Udayana agar tidam lupa untuk melaksanakan sholat fardhu/wajib 5 kali disela-sela pekerjaan sehari-hari.

"Karena pekerjaan duniawi itu hanya hiasan dunia sementara sebab yang akan ditanya pertama kali pada saat di akhirat nanti adalah sholat fardhu/wajib," ucapnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved