Gaungkan Pariwisata Bali, Pangdam Udayana Ajak Warga Patuhi Protokol Kesehatan

Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., menekankan agar seluruh insan tidak pernah jenuh dan menganggap remeh Covid-19.

Ia menegaskan tentang masalah pandemi Covid-19 harus dipahami semua orang, dan jajaran TNI-AD adalah bagian terdepan dalam penanganan Covid-19, sehingga wajib memahami pencegahan dan penanganan langkah-langkah apa yang harus diambil.

Hal ini disampaikan Mayjen TNI Maruli saat kunjungan kerja di wilayah Kodim 1623/Karangasem, Bali, Rabu 24 Maret 2021.

"Jangan pernah ada rasa jenuh dan jangan pernah ada rasa menganggap remeh, karena ini sangat berbahaya seperti misalnya kepada orang-orang yang mempunyai penyakit bawaan (komorbid) atau lanjut usia," tegas Pangdam.

Baca juga: Hasil Survei, Jumlah Pelaku Usaha di Bali Meningkat Selama Pandemi Covid-19

Baca juga: Bangli Rencanakan Zona Hijau, 20 Ribu Warga Bangli di Tujuh Desa Jadi Sasaran Vaksinasi Covid-19

Baca juga: Kabar Terkini Shin Tae-yong, Telah Membaik Usai Positif Covid-19, Dirawat di HCU RS Siloam

Maruli menyampaikan kepada seluruh Dandim dan jajaran di tengah situasi pandemi Covid-19, agar tidak usah malu-malu atau takut kontrol ke rumah sakit dan melakukan tes swab apabila mengalami gejala maupun komorbid.

"Dengan demikian bila ada yang terkena Covid-19 dan harus diisolasi, maka laksanakan isolasi dengan baik sehingga tidak menularkan ke orang lain yang bisa membawa dampak terpapar bagi orang lain," ujarnya.

Dalam menghadapi pandemi ini, Pangdam berpesan agar jangan menjadi takut dan jangan juga terlalu berani, sehingga semua harus pas dalam menghadapi penyakit ini.

"Kita harus mengerti betul, jika ada keluhan-keluhan segera lakukan pengecekan dan pemerintah siap membantu untuk mempermudah pengecekan," sebutnya.

Ia mengatakan, bahwa dalam waktu dekat ada beberapa Duta Besar yang diundang dan melihat kemampuan Bali dalam melakukan protokol kesehatan dengan baik seiring rencana pembukaan untuk pariwisata pada pertengahan tahun 2021 ini.

“Diharapkan kita bersama-sama bisa menunjukkan protokol kesehatan dengan baik, sehingga nantinya roda perekonomian khususnya di Bali bisa bergerak kembali setelah setahun lebih mengalami penurunan akibat dampak dari pandemi Covid-19 ini," jelasnya.

Di samping itu, Pangdam menyampaikan tentang program membantu masyarakat dari segi ketersediaan air bersih serta masalah perumahan prajurit.

Pangdam menyempatkan diri mengecek tempat penampungan air yang menggunakan Pompa Hidram di Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem, Bali.

Ia juga melaksanakan peninjauan terkait pengadaan air bersih di Dusun Darma Winangun, Desa Tianyar, Kecamatan Kubu.

Mayjen TNI Maruli menyampaikan, bahwa dalam program kegiatan Kunker ke satuan-satuan jajaran termasuk diantaranya ke Kodim-Kodim dan Koramil-Koramil dilakukan agar dapat langsung berkomunikasi dengan anggota jajaran setelah tiga bulan menjabat sebagai Pangdam IX/Udayana.