Disisi lain, terkait perkembangan Covid-19 di Buleleng, pada Minggu (13/6/2021) terdapat penambahan delapan kasus baru terkonfirmasi.
Masing-masing berasal dari Kecamatan Buleleng sebanyak enam orang, Kecamatan Kubutambahan satu orang, dan Kecamatan Banjar satu orang.
Selain itu juga terdapat penambahan dua kasus kematian dengan hasil swab test positif Covid.
Masing-masing berasal dari Kecamatan Kubutambahan, dan Kecamatan Buleleng.
Untuk kasus kematian asal Kecamatan Kubutambahan, merupakan seorang pria berusia 75 tahun.
Pasien mulanya datang ke RS Kertha Usada pada Rabu (2/6/2021), dengan keluhan demam, batuk, sesak nafas, lesu, nafsu makan menurun, dan muntah.
Selain itu almarhum juga memiliki penyakit penyerta berupa diabates melitus.
Pasien kemudian meninggal dunia pada Jumat (11/6/2021).
Sementara kasus kematian asal Kecamatan Buleleng merupakan seorang wanita berusia 78 tahun.
Almarhum datang ke RS Tangguwisia Seririt pada 20 Mei lalu, dengan keluhan sesak nafas, batuk, nyeri ulu hati.
Baca juga: Penuhi Target Vaksin 70 Persen, Satgas Buleleng Gunakan Pola Tuntas Kecamatan
Selain itu pasien juga memiliki penyakit penyerta berupa hipertensi dan gangguan jantung. Pasien kemudian meninggal dunia pada Minggu (13/6/2021).
Selain penambahan kasus kematian, Satgas juga mengumumkan terdapat penambahan enam pasien Covid yang telah dinyatakan sembuh.
Dengan demikian, sisa pasien yang masih dirawat saat ini berjumlah 41 orang. (*)
Artikel lainnya di Corona di Bali