TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Kantin sekolah SD 1 Pengiangan, Desa Pengiangan, Kecamatan Susut, Bangli, Bali terbakar, Jumat 3 Desember 2021.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 08.30 Wita.
Seorang siswa berlari ke kelas memberitahu gurunya bernama Ni Wayan Sukerti bahwa ada api di kantin.
Sukerti segera memberitahu para guru dan pegawai sekolah untuk membantu memadamkan api dengan alat seadanya.
Baca juga: Gedung Cyber di Mampang yang Terbakar Bukan Tempat Sembarang, Bisa Hentikan Perdagangan Saham
Mereka tampak panik.
Tak berselang lama, warga dan petugas kepolisian serta dua unit Damkar Bangli datang membantu.
Kapolsek Susut AKP I Dewa Satria Yoga mengatakan kobaran api dapat dipadamkan sekitar pukul 09.45 Wita.
"Yang terbakar berupa satu unit bangunan lima ruangan, berukuran 6x8 meter. Selain itu satu unit kompor gas, buku-buku pelajaran, dua almari kayu, dan satu unit alat pemotong rumput," jelasnya.
Yoga menjelaskan, bangunan itu sejatinya adalah mes.
Namun karena tidak dimanfaatkan, dialihfungsikan menjadi gudang dan kantin.
"Pada saat kejadian memang tidak ada orang di sekitar bangunan itu. Karena kantin masih belum beroperasi mengingat masih dilaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas," jelasnya.
Ia menegaskan, dengan sejumlah barang yang terbakar tadi, imbuhnya, total kerugian materiil yang ditimbulkan mencapai Rp 30 juta.
"Mengenai apa penyebab kebakaran, masih dalam penyelidikan," tandasnya. (*).
Baca juga: Bangunan Karma Beach Restaurant yang Terbakar Tak Berizin, Satpol PP Badung Minta Tak Dibangun Lagi
Kumpulan Artikel Bangli