Tips Kesehatan

Bukan Sekadar 'Sakit Maag', Ini Cara Redakan Mual dan Rasa Terbakar karena GERD

Editor: Priscilla Nivili
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi penderita asam lambung. Penyakit asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD) adalah kondisi munculnya rasa terbakar di dada akibat asam lambung naik ke kerongkongan.

Tatalaksana penyakit GERD berupa tatalaksana non obat atau perubahan gaya hidup dan tatalaksana obat-obatan.

1. Penanganan non-obat

Dalam tatalaksana non-obat, ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh pasien GERD yaitu:

- Menghindari konsumsi daging secara berlebihan dalam waktu singkat.

Pasalnya, beberapa data penelitian menunjukkan bahwa 4 dari 5 pasien yang memang sudah mengalami GERD akan mengalami panas di dada jika mengkonsumsi daging yang berlebih dan langsung tidur.

Sebaliknya, pastikan Anda mengonsumsi sayur dan buah-buahan.

- Jangan tidur dalam waktu 2 jam setelah makan.

Langsung tidur setelah makan akan memudahkan isi lambung termasuk asam lambung akan berbalik arah kembali ke kerongkongan.

Baca juga: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasi GERD Pada Anak

- Hindari makanan yang terlalu asam dan pedas.

- Hindari minum kopi, alkohol atau minuman bersoda yang akan memperburuk timbulnya GERD tersebut.

- Hindari makanan yang mengandung coklat dan keju.

- Hindari stres.

- Mengontrol berat badan sampai mencapai berat badan ideal.

Baca juga: Hal-hal yang Tidak Boleh Dilakukan Penderita Asam Lambung

2. Obat GERD

Selain harus melakukan tatalaksana pengobatan non-obat dengan perubahan gaya hidup, Ari juga menyampaikan bahwa penyakit GERD bisa diobati dengan beberapa jenis obat.

Halaman
123

Berita Terkini