Berita Tabanan

Pelajar SMP Asal Badung Bobol Konter HP dan Toko Modern di Tabanan, Polisi Dalami Motifnya

Penulis: I Made Prasetia Aryawan
Editor: Wema Satya Dinata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelajar aktif asal Badung menjalani pemeriksaan karena terjerat kasus pencurian dengan pemberatan (Curat) di Mapolsek Kediri, Tabanan, Rabu 23 Februari 2022.

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Seorang pelajar SMP asal Kabupaten Badung diamankan polisi, Rabu 23 Februari 2022.

Pelajar yang masih aktif ini berinisial IPAS. Ia yang baru berusia 15 tahun ini nekat membobol counter handphone dan toko modern di wilayah Banjar Batan Duren, Desa Cepaka, Kecamatan Kediri, Tabanan, Selasa 22 Februari 2022 malam.

Menurut informasi yang diperoleh, kasus tersebut terungkap saat dua orang korban mengalami kehilangan pada Selasa 22 Februari 2022 pagi.

Saat itu, pemilik konter HP bernama Didik Rusmianto (38) membuka konternya.

Baca juga: Pansus 1 DPRD Tabanan Bahas Optimaliasi Pendapatan Retribusi Parkir, Pengelolaan Libatkan Desa Adat

Ia sangat terkejut ketika baru buka dan melihat plafon sudah dalam keadaan jebol.

Kemudian ketika mengecek barangnya, ternyata sebuah handphone dan sebuah power bank justru raib.

Akibat kejadian tersebut korban pemilik konter HP ini merugi sekitar Rp 3 Juta.

Ia kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kediri.

Tak hanya itu, karena lokasinya berdampingan, sebuah toko modern juga terkena sasaran.

Karena satu atap, pelaku IPAS ini juga membobol plafon toko modern tersebut.

Kondisi tersebut diketahui oleh karyawan toko tersebut dan kemudian melaporkannya ke Polsek Kediri.

Untuk kehilangan barang di toko modern ini masih diinventarisasi oleh karyawan setempat.

Mendapat laporan tersebut, tim Unit Reskrim Polsek Kediri kemudian melalukan penyelidikan.

Tak lama, petugas mendapat informasi bahwa pelaku berasal dari Badung.

Baca juga: Polres Tabanan Amankan 6 Tersangka Narkotika, Ada yang Pakai Sabu Agar Tak Ngantuk Saat Nyetir

Petugas kemudian bergerak dan mengamankan pelaku di rumahnya di wilayah Kecamatan Mengwi, Badung.

"Iya benar, pelaku masih sekolah, masih berstatus pelajar aktif. Saat ini dia (pelaku) juga sedang mengikuti belajar daring," ungkap Kapolsek Kediri, Kompol Fachmi Hamdani saat dikonfirmasi, Rabu 23 Februari 2022 malam.

Menurut Kompol Fachmi, sesuai keterangan atau informasi di lapangan, pelaku ini mengalami masalah di rumahnya yakni broken home.

Sementara untuk motif pelaku adalah ekonomi kemungkinan karena masalah di rumahnya tersebut.

Kemudian, kata dia, modus yang digunakan pelaku ini adalah dengan cara naik dari bagian belakang konter dan membobol plafonnya.

Setelah mengambil HP dan power bank tersebut ia beralih ke plafon sebelahnya yakni plafon toko modern.

Namun, untuk barang yang hilang di toko modern itu masih dilakukan pengecekan.

"Dua tempat yang dibobol ini letaknya berdampingan. Jadi ketika selesai bobol konter hp, dia pindah ke sebelahnya. Tapi untuk kerugian toko modern sekarang masih di cek dulu oleh karyawannya," jelasnya.

Disinggung mengenai proses selanjutnya, Kompol Fachmi menyatakan pihaknya akam memperoses kasus ini dan memanggil pihak keluarga untuk meminta keterangan mengapa si pelaku ini melakukan perbuatan pencurian dengan pemberatan tersebut.

"Informasi di lapangan si anak ini mengalami broken home. Karena si pelaku ini masih di bawah umur kan didampingi orang tuanya. Kita akan panggil juga orang tuanya nanti. Kita minta keterangannya nanti," terangnya.

Baca juga: Identitas Mayat Perempuan yang Ditemukan di Sungai Yeh Empas Tabanan, Sudah Pikun atau Linglung

Kemudian apakah HP tersebut sengaja diincar untuk mengikuti pembelajaran daring? mantan Kapolsek Baturiti ini menyatakaan tidak ada keterangan yang mengarah ke pembelajaran daring.

Selama ini hasil curian itu hanya untuk dirinya sendiri.

"Belum ada mengarah kesitu (daring), itu karena motof ekonomi dipake dia sendiri. Belum ada mengarah ke sana (daring), kita sekarang masih mendalami kasus ini," tandasnya.

Saat ini, pelaku yang masih berstatus pelajar aktif ini masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik Polsek Kediri.(*)

Artikel lainnya di Berita Tabanan

Berita Terkini