KKB Papua

MENCEKAM, Rapat Virtual Jenderal Andika Perkasa Diganggu Tembakan, Letkol Ade Sampai Putus Sinyal

Editor: Bambang Wiyono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa. Kejadian menegangkan terekam saat Dansatgas Yonif 408/SBH Letkol Inf Ade Afri Verdaniex rapat dengan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. 

Saat dilaksanakan pergantian jaga, kata dia, tiba-tiba Satgas Kodim YR 408/Sbh mendapatkan tembakan.

Personel TNI Satgas Kodim YR 408/Sbh, kata dia, kemudian melakukan tembakan balasan.

Akibat kejadian tersebut, lanjut dia, terdapat korban dua orang personel Satgas Kodim YR 408/Sbh terkena tembakan yaitu Serda Rizal luka tembak di bagian pinggang dan Pratu Tuppal Baraza luka tembak di perut bagian bawah.

Baca juga: PROFIL Kombes Muhammad Firman, Perwira yang Pimpin Evakuasi 8 Pekerja Tewas Korban KKB Papua

Akibat tertembak oleh KKB Papua, kata Aqsha, kemudian kedua prajurit TNI tersebut dievakuasi menuju Puskesmas Ilaga dengan menggunakan kendaraan.

Prajurit TNI Serda Rizal, lanjut Aqsha, meninggal dunia pada saat perjalanan menuju Puskesmas Ilaga.

Kemudian setibanya di Puskesmas Ilaga, kata dia, korban Pratu Tuppal Baraza mendapat pertolongan pertama oleh dokter Puskesmas Ilaga.

Anggota KKB Papua yang Ditangkap Setelah Meneror Distrik Ilaga. (tribratanews)

Namun setelah mendapat pertolongan dari dokter Puskesmas, lanjut dia, Pratu Tuppal Baraza dinyatakan meninggal dunia.

Setelah dilaksanakan evakuasi, kata Aqsha, kembali terjadi penyerangan kembali oleh KKB Papua terhadap Pos Satgas Kodim YR 408/Sbh.

Akibat penyerangan kembali ke Pos TNI, kata dia, dua personel atas nama Pratu Rahman dan Pratu Saeful terkena tembakan kemudian dievakuasi ke Puskesmas Illaga.

"Setibanya di Puskesmas Ilaga, korban Pratu Rahman dinyatakan meninggal dunia oleh dokter Puskesmas," kata Aqsha. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ketika Dansatgas di Papua Lapor Ada Tembakan Saat Rapat Virtual Dengan Panglima TNI, 

Berita Terkini