- Pijat mata. Dokter akan memijat kelopak mata tertutup kita dengan jari untuk mengeluarkan gumpalan.
- Karbon dioksida-oksigen. Kita enghirup campuran karbon dioksida dan oksigen untuk meningkatkan aliran darah ke retina. Ini juga memperlebar arteri.
- Parasentesis. Seorang spesialis menggunakan jarum kecil untuk mengeluarkan beberapa tetes cairan dari bagian depan mata. Ini mengurangi tekanan, yang dapat meningkatkan aliran darah di retina.
Baca juga: Cicip Kuliner Khas Bali dan Silaturahmi, Ganjar Pranowo Sempatkan Kunjungi Tribun Bali
- Obat-obatan. Kita mungkin mendapatkan obat untuk memecahkan gumpalan atau untuk menurunkan tekanan di mata. Ini termasuk obat yang digunakan untuk glaukoma, seperti acetazolamide (Diamox).
Pencegahan stroke mata adalah mengatasi penyebabnya seperti tekanan darah tinggi atau diabetes.
Jadi jagalah kadar kolesterol, tekanan darah, dan gula darah. Jika menderita diabetes, periksakan mata setiap tahun.
(*)
Sumber GRID