Berdasarkan pantauan Tribunjabar.id, Selasa ternyata ada benda yang hilang di TKP.
Satu unit mobil sedan, yang sejak peristiwa perampasan nyawa Tuti Suhartini dan anak gadisnya Amalia Mustika Ratu terjadi, hingga menjelang puasa kemarin masih terparkir di tempat parkir rumah tersebut, hari ini terlihat sudah tidak ada.
Belum diketahui pasti mobil sedan tersebut dibawa ke mana.
Apakah dibawa oleh pihak pemilik rumah atau penyidik dari pihak kepolisian.
4. Pengakuan warga sekitar
Sementara keterangan dari masyarakat setempat, mereka juga mengaku tak tahu dan tak memperhatikan kondisi rumah apalagi keberadaan mobil sedan tersebut.
"Kurang begitu tahu soal keberadaan mobil sedan saat itu, dulu sih waktu pertama kejadian memang liat ada mobil sedan, kalau sekarang tidak ada, kami kurang tahu juga," ujar Wahyudin warga sekitar, yang tiap hari melintas di depan TKP.
Wahyudin, juga mengaku tak begitu memperhatikan rumah TKP kasus perampasan nyawa ibu dan anak tersebut.
"Sekalipun setiap hari melintas di depan TKP, namun tak begitu memperhatikan rumah TKP perampasan Ibu dan anak tersebut," Katanya.
Wahyudin berharap, kasus perampasan Ibu dan anak yang sudah berlalu berbulan-bulan tersebut, bisa segera menemukan titik terang.
"Semua masyarakat tentunya berharap, kasus perampasan nyawa ibu dan anak yang menggemparkan publik yang sudah berlalu hampir 10 bulan tersebut bisa segera terungkap," harapnya.
Yoris dan Yosef Pecah Kongsi Lagi
Sementara itu, Yoris Raja Amanullah, saksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat kembali membuat langkah tak terduga.
Terbaru, anak korban Tuti Suhartini dan kakak korban Amalia Mustika Ratu ini kembali pecah kongsi dengan sang ayah, Yosef Hidayah setelah memutuskan keluar dari kuasa hukum Rohman Hidayat.
Ini bukan kali pertama Yoris memutuskan keluar dari pendampingan hukum.