Berita Buleleng

Buntut KELAHI MAUT di Buleleng, Tersangka Nu'ul dan Zakaria Mencuri di 8 TKP

Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani
Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi menunjukan tersangka Nu'ul (kiri) dan Zakaria (kanan), Rabu (20/7/2022). Kedua tersangka berhubungan dengan perkelahian maut di Buleleng dan menyebabkan Ketut Vauzi serta Edi Salman meninggal dunia.

Dari penyerangan itu, Edi Salman tewas di TKP.

Ia mengalami luka terbuka akibat tebasan parang pada bagian kakinya.

Selain itu, Ketut Vauzi juga tewas saat sempat dilarikan ke rumah sakit.

Ketut Vauzi juga mengalami luka terbuka di bagian dada, lengan, dan pergelangan tangan akibat tebasan parang.

Polisi menunjukan tersangka Nu'ul (kiri) dan Zakaria (kanan), Rabu (20/7/2022). Kedua tersangka berhubungan dengan perkelahian maut di Buleleng dan menyebabkan Ketut Vauzi serta Edi Salman meninggal dunia. (Ratu Ayu)

Sementara Nu'ul dan Zakaria melarikan diri ke arah Desa Silangjana, Kecamatan Buleleng.

Mereka bersembunyi di air terjun yang ada di Desa Silangjana selama lima hari.

Padahal saat itu Zakaria mengalami luka yang cukup parah pada bagian pergelangan tangan, serta kepala, akibat terkena tebasan parang dari Ketut Vauzi.

Luka itu semakin hari kian merandang.

Hingga Zakaria dan Nu'ul memutuskan untuk pulang ke rumahnya di Desa Pegayaman.

Saat pulang itu lah, polisi akhirnya berhasil menangkap keduanya.

"Jadi Edi Salman yang mengajak Zakaria dan Nu'ul untuk melakukan penyerangan ke rumah Ketut Vauzi.

Edi Salman membawa dua parang.

Satu diberikan kepada Nu'ul dan satunya lagi dibawa oleh Edi Salman.

Saat tiba di rumah Ketut Vauzi, terjadi perkelahian.

Edi Salman tewas di TKP.

Halaman
1234

Berita Terkini