PLN Batalkan Program Kompor Listrik dan Penghapusan Daya 450 VA, Mulan Jameela Kembali Disorot

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PT PLN (Persero) Distribusi Bali mensosialisasikan kompor induksi (kompor listrik) dan mobil listrik ke Mapolres Tabanan, Jumat 2 Juli 2021.

 

TRIBUN-BALI.COM - Dengan pertimbangan masyarakat masih dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi covid-19, PLN membatalkan progam pengalihan kompor LPG ke kompor listrik.

Sebelumnya kritik mengenai program kompor listrik diutarakan anggota Komisi VII DPR RI, Mulan Jameela menjadi sorotan.

“PLN memutuskan program pengalihan ke kompor listrik dibatalkan. PLN hadir untuk memberikan kenyamanan di tengah masyarakat melalui penyediaan listrik yang andal,” ujar Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo dalam keterangan persnya.

Mulan Jameela mengkritik kebijakan tersebut yang dinilai justru menyelesaikan masalah dengan masalah baru.

Baca juga: Evaluasi Uji Coba Kompor Listrik oleh PT PLN Persero, 1002 KPM Terima Manfaatnya di Bali

Mulan Jameela mengaku kebijakan untuk pindah ke kompor listrik terlalu terburu-buru.

"Berhubung saya ini ibu-ibu yang ngurusin kompor di dapur mengerti betul, kompor yang dibutuhin kompor seperti apa. Kami-kami ini para emak-emak, butuh masak pake kompor yang kayak apa," kata Mulan saat rapat kerja Komisi VII dengan Ditjen ILMATE Kemenperin, Rabu (21/9/2022) lalu.

Lebih lanjut, Mulan juga menyinggung mengenai penggunaan kompor listrik ini saat masyarakat mempunyai hajatan besar.

Istri Ahmad Dhani itu juga mengatakan, masakan Indonesia tidak cocok jika dimasak menggunakan kompor listrik.

"Saya jujur ya, saya bicara di sini kapasitasnya sebagai Anggota DPR RI sekaligus sebagai emak-emak. Kami di rumah aja punya kompor listrik, tetap tidak bisa lepas dari kompor gas, kenapa?"

"Ya karena masakan Indonesia beda sama masakan bule, yang pancinya udah seukuran gitu. Apalagi kalo ada hajatan, mana cukup?" terang Mulan.

Baca juga: Konversi Kompor LPG ke Kompor Listrik di Bali, PLN Ungkap Bisa Lebih Hemat Sampai 15 Persen

Listrik 450 VA Tidak Dihapus

Selain membatalkan program peralihan kompor induksi, PLN juga memastikan tidak akan menghapus listrik golongan pelanggan dengan daya 450 Volt Ampere (VA).

Daya listrik 450 VA juga tidak akan dialihkan menjadi 900 VA sehingga tarifnya tetap sama untuk masing-masing golongan.

“Keputusan Pemerintah sudah sangat jelas. Tidak ada perubahan daya dari 450 VA ke 900 VA dan PLN siap menjalankan keputusan tersebut."

"PLN tidak pernah melakukan pembahasan formal apapun atau merencanakan pengalihan daya listrik 450 VA ke 900 VA. Hal ini juga tidak ada kaitannya dengan program kompor listrik,” tegas Darmawan.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyampaikan, pemerintah tidak memiliki rencana untuk menghapus golongan listrik 450 VA.

"Tidak ada, tidak ada penghapusan untuk yang 450 (VA), tidak ada juga perubahan dari 450 (VA) ke 900 (VA), tidak ada. Enggak pernah, enggak pernah kita bicara mengenai itu," kata Jokowi di Bekasi, Selasa (20/9/2022), dikutip dari tayangan YouTube Sekretariat Presiden.

Jokowi pun meminta masyarakat tidak perlu resah karena pemerintah akan tetap memberikan subsidi bagi masyarakat pengguna daya listrik 450 VA.


(Tribunnews.com/Tio)

Berita Terkini