Wajar jika kemudian para penikmat MotoGP menginginkan adanya warna baru menyaksikan saudara Alex Marquez tersebut membela tim lain.
"Saat ini saya memiliki kontrak tersisa dua tahun, dan ini penting bagiku untuk menjaga kerjasama tersebut (bersama Honda)," terang pemilik 8 gelar juara dunia.
"Bersama Honda, saya mencapai apa yang saya inginkan, enam gelar juara dunia ini sungguh fantastis," ujarnya menambahkan.
Marc Marquez memang mengalami penurunan performa dalam tiga musim terakhir.
Insiden kecelakaan highside di Sirkuit Losail, Qatar pada tahun 2020 mendadak merubah karier balap seorang The Baby Alien.
Mondar-mandir naik meja operasi sebanyak empat kali untuk memulihkan cedera humerus lengan kanan menjadi polemik tersendiri.
Belum lagi cedera kambuhan diplopia juga sempat dialami oleh sang rider.
Meski demikian, Honda selalu memberikan yang terbaik kepada Marc Marquez.
Hal iniah yang kemudian coba dibalas oleh Marc Marquez dengan komitmen menjaga kesetiaannya terhadap pabrikan Jepang tersebut.
Marc Marquez dan pembalap MotoGP lainnya akan memulai balapan perdana pada 26 Maret mendatang.
MotoGP 2023 merupakan sejarah baru sepanjang pegelaran kejuaraan dunia balap motor Grand Prix roda dua ini. Pasalnya untuk kali pertama dalam satu kalender, MotoGP mempunyai 21 seri.
(Tribunnews.com/Giri)