TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Partai politik baru, yakni Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Pimpinan Daerah (Pimda) Bali mengungkap sejumlah nama bakal calon anggota legislatif (bacaleg) DPR pusat dari daerah pemilihan (dapil) Bali.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua PKN Pimda Bali, Putu Indra Mandhala Putra saat ditemui awak media usai menyerahkan berkas pendaftaran bacaleg DPRD Bali ke KPU Bali pada Sabtu 13 Mei 2023.
Indra mengungkapkan, PKN telah mengantongi 9 nama yang nantinya akan memperebutkan kursi empuk Senayan itu.
Namun, dalam kesempatan tersebut Indra hanya mengungkap 4 nama.
Nama tersebut ialah Gede Pasek Suardika selaku Ketua Umum PKN, Putu Indra Mandhala Putra sendiri selaku Ketua PKN Pimda Bali, kemudian mantan anggota DPRD Bali Budi Hartawan, dan Wayan Sudiana.
“Untuk bacaleg DPR RI, kita isi penuh daftarnya, ada 9 kursi. Ada Ketum (Ketua Umum PKN) langsung, yaitu Bapak Gede Pasek Suardika yang maju, ada saya sendiri (Ketua PKN Pimda Bali), ada pak Budi Hartawan mantan anggota DPRD Bali dari Buleleng. Juga ada tokoh pemuda, pengurus Peradah Pusat, yakni Diaksana, yang sekaligus pengurus PKN pusat. Ada Wayan Sudiana, pengurus perawat seluruh Indonesia Provinsi Bali,” ungkap Indra Mandhala kepada awak media.
Dengan majunya Ketua Umum PKN Gede Pasek Suardika memperebutkan kursi DPR RI dari dapil Bali, ini tentu meningkatkan suhu perpolitikan di Bali.
Gede Pasek Suardika pernah menjabat sebagai anggota DPR RI selama beberapa periode. Namun, kini ia mencalonkan dari partai politik baru.
Baca juga: Biasanya 2 Bulan Sekali Bertemu, Jusuf Kalla Sudah 6 Bulan Putus Komunikasi dengan Jokowi
Gede Pasek Suardika nantinya akan bertarung memperebutkan kursi DPR RI dari dapil Bali dengan sejumlah politisi senior Bali dari partai-partai besar. Mereka antara lain, empat incumbent dari PDIP yakni I Gusti Ngurah Kesuma Kelakan,
I Wayan Sudirta, I Ketut Kariyasa Adnyana, dan I Nyoman Parta.
Sementara itu, dari kubu Golkar, Gede Pasek Suardika akan bertempur dengan dua incumbent yakni Gde Sumarjaya Linggih dan Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra.
Masih dari Golkar, Sugawa Korry yang kini menjabat sebagai Ketua DPD Golkar Bali dan sekaligus Wakil Ketua DPRD Bali, juga akan masuk dalam perebutan kursi DPR RI Pemilu 2024.
Dari kubu NasDem Bali, Gede Pasek Suardika akan bersaing dengan mantan anggota DPR RI Tutik Kusuma Wardhani yang maju dari Nasdem, serta Nengah Senantara --pengusaha sekaligus pemilik BPR Bali Dewata.
Kemudian dengan bacaleg dari Demokrat untuk DPR RI, yakni Made Mudarta yang juga Ketua DPD Demokrat Bali. Ada pula tokoh dari Sandhi Murti, I Gusti Ngurah Harta juga akan kembali berlaga memperebutkan kursi DPR RI melalui PSI (Partai Solidaritas Indonesia).
Sementara itu, untuk bacaleg DPRD Provinsi Bali, PKN Pimda Bali mendaftarkan 55 orang yang nantinya akan berlaga untuk memperebutkan kursi DPRD Bali. Artinya, PKN Pimda Bali mengisi penuh kuota DCS (Daftar Calon Sementara) yang ada di 9 Daerah Pemilihan (dapil) di Bali itu.