Berita Karangasem

Dinas Pertanian Karangasem Turunkan 15 Tim Untuk Pengecekan Hewan Qurban Jelang Idul Adha

Penulis: Saiful Rohim
Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan (DPP) Karangasem gelar pemantauan dan pengecekan hewan qurban di beberapa lokasi qurban, Rabu (28/6/2023) siang. Pemantauan dan pengecekan hewan qurban menurunkan 15 petugas  kesehatan.  Meliputi dokter hewan dan petugas lain. Kepala Dinas PPP Karangasem, Nyoman Siki Ngurah, mengatakan, petugas yang diturunkan jelang penyembelihan menyisir 40 titik yang tersebar di empat kecamatan.

TRIBUN-BALI.COM  - Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan (DPP) Karangasem gelar pemantauan dan pengecekan hewan qurban di beberapa lokasi qurban, Rabu (28/6/2023) siang.

Pemantauan dan pengecekan hewan qurban menurunkan 15 petugas  kesehatan.  Meliputi dokter hewan dan petugas lain.

Kepala Dinas PPP Karangasem, Nyoman Siki Ngurah, mengatakan, petugas yang diturunkan jelang penyembelihan menyisir 40 titik yang tersebar di empat kecamatan.

Seperti di Kecamatan Karangasem, Sidemen, Bebandem, dan Manggis. "Terbanyak Kecamatan Karangasem hampir 28 titik, dan Bebandem 7 titik," kata Siki.

Baca juga: Sambut Idul Adha, Dinas PKP Bangli Siagakan 12 Petugas Pemeriksa Hewan Qurban

Baca juga: Kasus Oknum Balian Cabul, Polisi Tunggu Laporan Warga Lain, Jro S Kukuh Hanya Lakukan ke Satu Pasien

Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan (DPP) Karangasem gelar pemantauan dan pengecekan hewan qurban di beberapa lokasi qurban, Rabu (28/6/2023) siang. Pemantauan dan pengecekan hewan qurban menurunkan 15 petugas  kesehatan.  Meliputi dokter hewan dan petugas lain. Kepala Dinas PPP Karangasem, Nyoman Siki Ngurah, mengatakan, petugas yang diturunkan jelang penyembelihan menyisir 40 titik yang tersebar di empat kecamatan. (Istimewa)

Pamantauan dan pengecekan hewan qurban, bertujuan memastikan kondisi hewan.

Mengingat banyak  penyakit yang  menyerang hewan. Selain itu, petugas mastikan hewan yang dipotong bukan betina produktif.

Pasalnya  ada larangan  memotong sapi betina produktif. "Tanggal 29 baru di cek daging,"tambah Siki Ngurah.

"Jumlah sapi yang dipotong saat qurban sebanyak  54 ekor. Tersebar di 4 kecamatan. Sedangkan kambing sekitar 133 ekor,"tambah Siki Ngurah, mantan Kepala Dinas  Pemadam  Kebakaran (Damkar) serta Kepala Beppeda Karangasem.

Dari hasil pemeriksaan petugas, hewan qurban yang akan disembelih semua dinyatakan sehat.

Tak ada yang sakit. Petugas Dinas Pertanian Karangasem teleh survei kondisi hewan.

Kemungkinan untuk penyembelihan hewan qurban digelar setelah hari raya."Kita terus cek biar dagingnya layak di konsumsi,"harapnya. (*)

Berita Terkini