Berita Bali

Hindari Penumpukan di Bandara Ngurah Rai, Penumpang Diharapkan Mengisi e-CD dari Negara Asal

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Kantor Bea Cukai Ngurah Rai saat memberikan sambutan dalam coffee morning satu tahun peringatan penerapan e-CD di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali.

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Satu tahun implementasi electronic customs declaration (e-CD) di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Bea Cukai Ngurah Rai menggelar coffee morning bersama stakeholder terkait pada Rabu 22 November 2023 di aula lantai 3 Kantor Bea Cukai Ngurah Rai.


Acara dihadiri oleh Kanwil DJBC Bali, NTB, dan NTT, Bea Cukai Denpasar, Otoritas Bandara Wilayah IV Bali, Airline Operators Commitee, perusahaan penerbangan, serta perusahaan tour travel di wilayah Bali.

Baca juga: Periode Januari-Oktober 2023, Bandara Ngurah Rai Bali Jadi Bandara Tersibuk AP1

Pada acara ini dilaksanakan pemaparan laporan selama satu tahun implementasi pengisian e-CD nasional oleh penumpang masing-masing maskapai penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai. 


Terhadap capaian masing-masing maskapai tersebut, Bea Cukai Ngurah Rai memberikan penghargaan bagi sejumlah maskapai penerbangan dalam 3 kategori. 


Kategori "Top 50 persen up filling e-CD from the origin country" diberikan kepada PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Branch Office Denpasar, Jetstar Airways, dan Singapore Airlines. 

Baca juga: Kejati Bali Sita Uang Rp100 Juta dan CCTV Terkait Pungli Fast Track Imigrasi Bandara Ngurah Rai


Kategori "Top Growing e-CD from the origin country" diberikan kepada Korean Air, SCOOT Pte Ltd, dan PT Garuda Indonesia (Persero), Tbk. Branch Office Denpasar. 


Kategori "Top significant rising e-CD from the origin country" diberikan kepada SCOOT Pte Ltd.

Baca juga: Ada 4 Grup di Jalur Fast Track Bandara Ngurah Rai, Kejati Duga Ada Tindak Pidana Serupa di Grup Lain


Kepala Kanwil DJBC Bali, NTB, dan NTT, Susila Brata mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat baik langsung maupun tidak langsung dalam implementasi e-CD nasional ini. 


Ia berharap implementasi e-CD ini terus berjalan lancar. 


Meskipun penuh dengan tantangan, ia juga mengajak seluruh pihak agar saling berkolaborasi untuk mengatasi bersama, untuk mencapai target yang dibebankan oleh Kantor Pusat DJBC kepada kantor vertikal demi memudahkan pengguna jasa pelaku perjalanan luar negeri.

Baca juga: Kejati Bali Endus Penyalahgunaan Fast Track Bandara Ngurah Rai, Untung Capai Rp200 Juta per Bulan


Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor Bea Cukai Ngurah Rai, Mira Puspita Dewi juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para perwakilan maskapai atas kerjasama dan kolaborasi selama ini. 

Ia juga menyampaikan bahwa seremoni ini menjadi bagian esensial dari reformasi pelayanan publik untuk memberikan kelancaran dalam lalu lintas penumpang dan barang di Terminal Kedatangan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. 


“Layanan ECD Nasional untuk penumpang merupakan bagian dari program percepatan revitalisasi transformasi kelembagaan keuangan (Quickwin) Kementerian Keuangan, yang menjadi prioritas Bea Cukai Ngurah Rai untuk terus dioptimalkan pelaksanaannya,” ujar Mira Puspita.


Mira Puspita menyampaikan untuk pengisian e-CD sudah cukup baik namun ada beberapa hambatan, maka dari itu diharapkan maskapai menginformasikan kepada calon penumpangnya agar mengisi e-CD dari negara asal sebelum terbang dan tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai.


“Kenapa diharapkan mengisi e-CD di negara asal karena apabila penumpang sudah mengisi dari negara asal, sudah mendapatkan barcode. Dan barcode itu tinggal di scan saja oleh kami sehingga tidak akan terjadi penumpukan penumpang,” ungkapnya.


“Tidak ada lagi antrean. Begitu datang mereka dimudahkan kemudian di tap (scan barcodenya), kemudian keluar dari Costums area,” sambung Mira Puspita.


Lebih lanjut Mira Puspita menyampaikan pihaknya ditargetkan oleh Pusat pengisian e-CD dari negara asal 50 persen, tetapi dirinya secara internal menargetkan lebih dari itu atau di 70 hingga 75 persen.


Namun saat ini hingga bulan Oktober kemarin pengisian e-CD di Bea Cukai Ngurah Rai sudah mencapai 47,8 persen.


Dirinya optimistis target di atas 50 persen dapat tercapai diakhir tahun dan meminta kerja sama semua pihak untuk mensosialisasikan pengisian e-CD dari negara asal minimal H-2 sebelum melakukan penerbangan ke Bali.


Mira Puspita juga menyampaikan bahwa Bea Cukai Ngurah Rai baru saja berhasil meraih 2 predikat sekaligus dari KemenPANRB, yakni predikat Role Model dalam kontestasi Sarpras Kelompok Rentan dan Pelayanan Prima dalam kontestasi Pemantauan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik (PEKPP).(*)

Berita Terkini