"Tentu tujuan utamanya adalah KPPS mampu menjalankan tugasnya dan meningkatkan Layanan kepada Pemilih untuk menggunakan hak pilihnya pada 14 Februari nanti," ucapnya.
Semantara Ketua KPU Badung, Gusti Ketut Gede Yusa Arsana Putra menambahkan bahwa keterlibatan perempuan memang diharapkan KPU Badung.
Bahkan pihaknya meminta agar ada TPS yang seluruh KPPS-nya perempuan
"Kami menyampaikan dalam merekrut KPPS agar di tiap kecamatan ada 1 TPS yang seluruh KPPS-nya adalah perempuan. Saat ini enam Kecamatan di Kabupaten Badung sudah ada perwakilannya," ujarnya
Menurutnya, TPS dengan KPPS seluruhnya perempuan sebagai perwakilan itu sebagai sampel keterlibatan perempuan sebagai penyelenggara pemilu.
Sehingga perempuan tidak hanya hadir untuk menyalurkan hak pilihnya namun juga terlibat langsung sebagai penyelenggara.
"Jadi perempuan juga berhak menjadi penyelenggara pemilu. Bahkan untuk berkreasi nanti, bisa dilakukan untuk meningkatkan partisipasi pemilih," imbuhnya. (*)
Kumpulan Artikel Badung