Berita Bali

Kisah Pilu ART di Bali, Hendak Ambil Duit di ATM Dana Rp 36 Juta Tabungannya Ludes Tak Berjejak

Penulis: Zaenal Nur Arifin
Editor: Ady Sucipto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi uang

Kisah Pilu Seorang ART di Bali, Dana Rp 36 Juta Tabungannya Ludes Tak Berjejak

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Seorang Asisten Rumah Tangga (ART), Ni Luh Putu Rustini masih berjuang mendapatkan kembali uang tabungannya yang tiba-tiba hilang dari rekeningnya di sebuah bank.

Bertahun-tahun menabung tiap bulan hingga terkumpul Rp 36 juta, Rustini syok tahu duitnya di rekening hilang tak bersisa.

Hal itu diketahui ketika Rustini pertama kali hendak mengambil uangnya di ATM pada akhir tahun 2023 lalu.

Baca juga: Kecelakaan saat Pulang Sekolah, Siswa Tuna Rungu SLB Bangli Bali Terpental, Motor Pun Masuk Selokan

Rustini lemas dan syok mengetahui uang dalam rekeningnya ternyata kosong.

Putu Rustini telah melapor ke SPKT Polda Bali pada 15 Desember 2023 dengan nomor laporan STPL/1397/XII/2023/SPKT/Polda Bali.

Namun hingga kini belum ada hasil.

Selain melapor ke Kepolisian, Rustini juga mengadu ke pihak bank namun hingga kini belum ada perkembangan. Bahkan disebutkan, pihak bank belum meresponsnya.

Dua lawyer, Bening Dian Pertiwi dan Lilo Agung Crisna Budi yang iba terhadap nasib Rustini, kemudian mencoba membantunya mengurus.

Selasa (16/4) lalu, mereka kembali mendatangi kantor BRI Denpasar di Jalan Gatot Subroto Barat untuk menanyakan kelanjutan prosesnya.

"Dari semenjak Bulan Januari kami sudah bersurat ke BRI, Lembaga Penyelesaian Sengketa Perbankan di Jakarta. Dan hari ini (Selasa) kami melayangkan surat lagi ke BRI untuk meminta klarifikasi dan meminta waktu untuk bertemu dengan tim legal BRI," ujar Dian Pertiwi, Selasa (16/4).

Ia menambahkan, pihaknya bertemu dengan tim operasional bank dan selanjutnya akan dijadwalkan bertemu dengan tim legal untuk mengklarifikasi langsung terkait kehilangan uang Rustini sebesar Rp 36 juta lebih tersebut.

Dalam pertemuan itu, pihaknya berharap kerja sama bank mendukung proses upaya hukum di Polda Bali sehingga mendapatkan jawaban kemana dana itu hilang.

"Apakah dana itu terkena skimming, atau ada kesalahan sistem perbankan mengakibatkan uang klien kami hilang. Saat itu klien kami hendak mengambil uang di ATM tetapi tidak ada dana rekeningnya. Tetapi klien kami merasa masih ada dana di rekeningnya sebesar Rp 36 juta lebih," jelas Dian Pertiwi.

Menurut Dian Pertiwi, Putu Rustini pernah melapor ke bagian customer service setelah rekeningnya kosong.

Halaman
12

Berita Terkini