Setibanya di posko, mereka berkoordinasi dengan unsur SAR terkait, diantaranya Polsek Bebandem, Perangkat Kecematan Bebandem, Perangkat Desa Jungutan, Babinsa Desa Jungutan, Bhabinkamtibmas Jungutan, pemandu lokal dan masyarakat setempat.
"Setelah pencarian mereka berhasil ditemukan dalam keadaan selamat di ketinggian 1700 Mdpl, kami terus memantau pergerakannya turun," imbuh Sidakarya.
Menurutnya pencarian malam, biasanya terkendala dengan jarak pandang yang terbatas, karena turun kabut dan minim cahaya.
Namun ia menegaskan, semua tim SAR gabungan menjalankan operasi SAR sesuai prosedur dan tetap mengupayakan semaksimal mungkin.
"Beruntung keduanya ditemukan selamat," ungkapnya.
Sebelumnya Warga di Banjar Dinas Yeh Kori, Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, Karangasem, Bali, dikagetkan dengan suara teriakan minta tolong dari arah hutan lereng Gunung Agung, Kamis (4/7/2024) sore.
Diperkirakan suara tersebut berasal dari pendaki, yang tersesat di hutan Gunung Agung, karena mendaki tidak didampingi oleh pemandu. (mit)