Koper Misterius di Penarungan Bali

Begini Awal Mula Koper Misterius Ditemukan Di Penarungan Bali, Sudah Ada Dari Kemarin Malam

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Unit Jimbom atau Gegana Polda Bali saat melakukan pemeriksaan koper di Jalan Penarungan, Mengwi Badung pada Selasa 9 Juli 2024 - Begini Awal Mula Koper Misterius Ditemukan Di Penarungan Bali, Sudah Ada Dari Kemarin Malam

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Koper misterius yang sebelumnya sempat menggemparkan warga Desa Penarungan, Mengwi, Badung, Bali, pada Selasa 9 Juli 2024 pagi, ternyata sudah ada dari kemarin malam.

Hal itu pun sempat dilontarkan salah satu saksi yang diketahui bernama A.A. Gede agung Udayana (48) saat dimintai keterangan aparat kepolisian.

Disebutkan awal mula diketahui adanya koper itu, Senin 8 Juli 2024, sekitar pukul 23.30 Wita.

Saat itu pria asal Puri Penarungan yang beralamat di Banjar Dauh Peken, Desa Penarungan, Mengwi Badung ini datang dari tour bersama tamu.

Baca juga: BIKIN KAGET, Ini Keterangan Polisi Terkait Isi Koper Misterius di Jalan Raya Penarungan Bali

Saat hendak pulang dirinya melihat koper berdiri di atas trotoar.

"Kemarin malam saat pulang kerja sudah saya lihat ada cover," ujarnya kepada aparat kepolisian.

Hanya saja malam itu dia tidak menghiraukan koper tersebut mengingat merasa capek setelah datang dari tour dan langsung beristirahat.

Namun keesokan harinya, Selasa 9 Juli 2024, sekira pukul 07.00 Wita, sudah ramai membicarakan koper tersebut.

Di sisi lain, Anak Agung Parwati (59) juga mengatakan hal yang sama.

Pihaknya mengaku saat sedang berolahraga pagi dengan berjalan-jalan di seputaran area pekarangan rumah, dirinya melihat koper abu di depan jalan menuju arah keluar masuk rumah.

"Koper itu saya lihat dekat jalan raya tepatnya di depan pintu masuk - keluar rumah," ucapnya.

Melihat ada koper, dirinya pun memanggil Anak Agung Mas Sutjiathi (58) yang kebetulan baru pulang dari Pasar Penarungan.

Pihaknya memberitahu bahwa ada koper di pinggir jalan yang awalnya diduga milik keponakan Agung Mas Sutjiathi.

"Jadi kemarin keponakan Agung Mas Sutjiathi tadi malam berangkat menuju Jakarta. Siapa tau itu milik ponakannya," jelasnya.

Hanya saja saat keponakan Agung Mas Sutjiathi dihubungi, ternyata tidak ada meninggalkan koper.

Halaman
12

Berita Terkini