Berdasarkan informasi dari ke-4 contoh di atas, dapat kita simpulkan bahwa perkalian dua bentuk aljabar yang dapat menghasilkan bentuk aljabar yang lain merupakan hasil perkalian dari faktor-faktor bentuk aljabar itu sendiri.
Misalkan nomor 3 bahwa (x + 10) dan (x + 3) disebut faktor dari bentuk aljabar x2 + 13x + 30 dan hasil bagi dari x2 + 13x + 30 oleh salah satu faktornya.
Maka, hasilnya adalah salah satu faktor yang lainnya, yaitu sebagai berikut:
a. hasil bagi x^2 + 13x + 30 oleh (x + 10) adalah (x + 3)
b. hasil bagi x^2 + 13x + 30 oleh (x + 3) adalah (x + 10)
Dengan demikian, untuk menentukan bentuk aljabar B dapat kita tentukan sendiri bentuk aljabar sebanyak yang kita mau, baru kemudian akan diketahui bentuk aljabar A, misalkan:
Jika bentuk aljabar B = 5, maka bentuk aljabar A = B × (x + 1)
= 5 × (x + 1)
= 5x + 5
Jika bentuk aljabar B = (2x + 3), maka bentuk aljabar A = B × (x + 1)
= (2x + 3) × (x + 1)
= 2x^2 + 5x + 3
Keterangan: (^) berarti pangkat
Demikian kunci jawaban Matematika Kelas 7 Semester 1 halaman 231, soal kegiatan siswa Ayo Kita Menalar: Bentuk Aljabar A oleh B sesuai dengan Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017.
Disclaimer
Kunci jawaban diatas bersifat alternatif jawaban sehingga para siswa bisa memberikan eksplorasi jawaban lain.
Kunci jawaban soal diatas bisa saja berbeda sesuai dengan pemahaman tenaga pengajar atau murid. (*)