TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR — Sandiaga Salahuddin Uno, menolak ajakan PKB untuk maju di Pilkada Pilgub Jawa Barat mendampingi Ketua Dewan Syuro PKB Jabar Acep Adang Ruhiat.
Saat ditemui pada, Jumat 30 Agustus 2024 di The Meru Sanur, Sandiaga Salahuddin Uno yang selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, mengatakan rasa terima kasih karena telah diberikan kepercayaan.
Ia mengatakan alasan menolak ajakan PKB itu, sebab belum mendapatkan restu keluarga.
“Namun tentunya karena keterbatasan dan juga saat restu keluarga belum saya dapatkan, juga konsultasi dengan para pemangku kepentingan waktunya terlalu dekat,” jelas Sandiaga Uno.
Baca juga: Menko Marves Khawatirkan Bali Over Tourism Seperti Barcelona, Ini Respon Sandiaga Uno
Baca juga: Adu Gacor! Privat Mbarga Bersaing Jadi Top Skor, Gagal Tambah Koleksi Gol Lawan Borneo FC
Lebih lanjutnya, ia mengatakan Pilkada ini harus menangkap aspirasi rakyat, dan harus memiliki sebuah konsep yang jelas untuk ditawarkan serta membawa sebuah daerah lebih baik lagi.
Berdasarkan pertimbangan dan setelah berkonsultasi dengan keluarga, serta usai melakukan sholat Istikharah ia putuskan untuk tidak maju pada Pilkada kali ini.
“Dan saya berharap ini menjadi episode yang akan menjadi refleksi bagi karir dan kehidupan saya dan saya mengucapkan selamat kepada bapak-bapak dan ibu yang akan berkontestasi pada Pilkada 2024 ini,” tutupnya.
(*)