Saat itu, semua penumpang tercebur ke laut.
Namun, ada satu orang penumpang yang justru tak kelihatan.
Sehingga dilakukan pencarian dan pertolongan oleh seluruh karyawan.
"Akhirnya satu orang tersebut ditemukan di bawah banana boat yang ditumpangi tim tersebut," kata Kapolsek Mendoyo, Kompol I Dewa Gede Artana saat dikonfirmasi, Jumat 25 Oktober 2024.
Dia melanjutkan, beruntungnya korban tersebut dalam keadaan selamat.
Namun, ia lantas dilarikan ke Puskesmas Mendoyo dan dirujuk ke RSUD selanjutnya dirujuk ke RSUP Prof Ngoerah.
"Informasi terakhir, kondisi korban sudah membaik," tandasnya. (*)
Baca juga: Viral Bali Laka Maut di Klungkung, Mabuk di Kuta Bule Belanda Kecopetan HP Ditemukan Sejauh 133 Km
Polisi Bekuk Pencuri Sejumlah Kamera dan Lensa Azure Billiard Bali, 1 Pelaku Lain Masih Buron
Azure Billiard Cafe Bali mengalami kemalingan sejumlah kamera dan lensa kamera yang ditaksir mengalami kerugian hingga Rp220 juta.
Pelaku menggasak 5 buah kamera dan 5 buah lensa di ruang office Azure Billiard Cafe yang berlokasi di Jalan Dewi Sri 777 X Kuta Badung, Bali.
Korban kemudian mengecek rekaman CCTV (Closed Circuit Television) dan terlihat sekira jam 07.41 WITA pada Sabtu 19 Oktober 2024 ada dua orang laki-laki mengambil kamera maupun lensa yang hilang tersebut.
Adapun barang yang hilang berupa 3 buah kamera Sony FX 3, 1 buah kamera Sony A7S III, 1 buah kamera Sony A 6000, 1 buah Lensa
Kit 16 - 50 mm, 1 buah Lensa Gm 24-72 mm, 1 buah Lensa Samyang 24-72 mm, 1 buah Lensa Macro, dan 1 x Lensa Gm 50 mm.
Sehingga PT Towards The Future mengalami total kerugian sekitar Rp 220.000.000 dan melaporkan kejadian itu ke Polsek Kuta guna proses lebih lanjut.
Dari hasil penyelidikan polisi diketahui pelaku adalah Rudy Hidayat (25) dan Wahyu Hermansyah (38) asal Jatikramat Bekasi, Jawa Barat yang saat ini masih buron.
Pelaku Rudy Hidayat berhasil diamankan di daerah Jalan Mertanadi Kuta dengan barang bukti 1 buah kamera Sony hasil curian tersebut.
"Pelaku mengambil kamera milik dengan cara masuk melalui pintu dapur yang mana pintu dapur tersebut tidak terkunci," ungkap Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, pada Jumat 25 Oktober 2024.
Dijelaskan AKP Sukadi, motif pelaku melakukan tindak pidana pencurian adalah untuk meraup keuntungan dari hasil jualan kamera hasil curiannya.
"Pelaku menginginkan kamera tersebut untuk di pasarkan atau dijual," bebernya. (*)