Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Seluruh Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di wilayah Bali Utara dipastikan tetap aktif saat libur Natal dan Tahun Baru.
Upaya ini dilakukan untuk mendukung mobilisasi kendaraan listrik selama liburan.
Manajer Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PT PLN (Persero) Bali Utara, Elashinta tak memungkiri jika saat ini tren penggunaan kendaraan listrik semakin meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.
Terbukti dari jumlah SPKLU yang terus bertambah di wilayah layanan UP3 PLN Bali Utara, yakni Kabupaten Jembrana dan Buleleng.
Baca juga: Imigrasi Singaraja Awasi Aktivitas WNA Selama Libur Nataru, Berikut Daftar Tempat yang Jadi Fokus
"Tahun lalu ada 4 titik. Sedangkan tahun ini ada 11 titik dengan total 13 unit stasiun. Penambahan SPKLU ini beberapa ada yang berlokasi di Jembrana, lalu Kota Singaraja, Kampus Undiksha serta Kecamatan Tejakula," ujarnya, Minggu 22 Minggu 2024.
Lebih rinci diungkapkan, 13 unit SPKLU ini meliputi Anjungan Betutu Gilimanuk Jembrana, Unit Layanan Pelanggan (ULP) Negara, ULP Singaraja, dan ULP Seririt.
Selain itu, UP3 PLN Bali Utara juga menyiapkan SPKLU di Kampus Undiksha Singaraja, di PLN Bali Utara, Parkir Pantai Lovina Buleleng, Posko Yantek Tamblang, Restoran Bidadari Jembrana, dan Rest Area Yeh Leh Jembrana.
Elashinta menegaskan, seluruh SPKLU ini tetap aktif sepanjang libur Natal dan Tahun Baru.
Tujuannya untuk mendukung kelancaran mobilisasi kendaraan listrik.
"Terlebih diperkirakan ada peningkatan penggunaan kendaraan listrik di Bali selama libur Natal dan Tahun Baru, yang dimulai pada 18 Desember 2024 hingga 8 Januari 2025," ucapnya.
Seiring dengan bertambahnya pengguna kendaraan listrik, Elashinta mengatakan jika pemerintah terus berupaya memenuhi kebutuhan infrastruktur kendaraan listrik, khususnya jarak jauh.
"Kami juga telah menyiapkan roadmap untuk penambahan infrastruktur SPKLU," tandasnya. (mer)
Kumpulan Artikel Nataru