Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Buleleng, Gede Supriatna, mengapresiasi kepercayaan yang diberikan kepada Buleleng sebagai tuan rumah kegiatan.
Menurutnya, kompetisi ini adalah langkah strategis untuk membawa Arak Bali lebih dikenal dunia.
"Kegiatan ini akan melahirkan mixolog-mixolog andal yang mampu mengangkat Arak Bali ke panggung internasional. Pemerintah juga kami harapkan memberi subsidi kepada petani lokal agar bahan baku arak terus terjaga dan berkualitas," ujar Supriatna.
Dengan semakin meningkatnya penggunaan arak Bali di hotel berbintang dan restoran, kehadiran kompetisi ini dinilai sebagai momentum penting untuk memperkuat posisi Arak Bali sebagai minuman khas unggulan sekaligus penggerak ekonomi masyarakat Bali. (mer)