Sehingga kemacetan di akses jalan utama Bypass Ida Mantra terjadi sejak Jumat lalu dan puncaknya kemarin karena penyelenggaraan lari berlangsung sejak dini hari mulai start pukul 04.30 WITA (kategori full marathon).

Menanggapi kemacetan selama penyelenggaraan Maybank Marathon, President Director Maybank Indonesia, Steffano Ridwan menyampaikan isu kemacetan ini menjadi tantangan sendiri baik bagi panitia maupun pemerintah daerah.

“Memang isu kemacetan ini menjadi tantangan untuk Bali sendiri dan ini jadi masukan kami kepada pihak pemerintah untuk membangun sarana yang lebih baik lagi dan seterusnya. Siapa tahu nanti pembangunan sejumlah infrastruktur jalan jadi sehingga bisa mengurangi kemacetan juga,” ujar Steffano saat konferensi pers pada Jumat (23/8) kemarin.

Lebih lanjut disampaikan, banyak hal juga selain kemacetan yang harus ditangani, seperti sinyal koneksi jaringan internet. “Hal-hal seperti ini kita coba terus perbaiki,” kata dia.

Sementara itu, Project Director Maybank Marathon, Widya Permana turut mengapresiasi support dan dukungan dari Polda Bali. “Ada sekitar 840 personel polisi yang terjun langsung. Dan ini tentu usaha kita bagaimana untuk mengatasi kemacetan dan hal lain tentu tidak ideal,” ucapnya. 

Menurutnya seperti event besar baik itu konser atau acara lari pasti ada dampak kemacetan. Namun kata dia, pihaknya berusaha agar tidak sampai menyebabkan kemacetan yang parah. Di antaranya koordinasi dengan pihak Polda Bali. (weg/zae)