Demonstrasi di Bali

Terkait Intimidasi 2 Wartawan yang Meliput Aksi Demo, Begini Tanggapan Kapolda Bali

Dua orang wartawan yang tengah bertugas dalam meliput demo di Bali mengalami intimidasi oleh aparat.

Istimewa/Polda Bali
SOSOK - Kapolda Bali, Irjen Pol Daniel Adityajaya beberapa waktu lalu. Terkait aksi intimidasi wartawan, ini katanya. 

Dianira pun syok dan alami trauma setelah mengalami peristiwa kekerasan tersebut.

Sementara, Rovin Bou tengah meliput dengan melakukan live di tiktok menggunakan gawai miliknya di depan Kantor Dirkrimsus Polda Bali.

Awalnya ia baik-baik saja saat menjalankan laporan proses jurnalistiknya melalui live, kemudian saat menyorot aparat tengah menghentikan dua pengendara kendaraan bermotor, ia dihampiri beberapa aparat.

Badannya dicengkram kasar, gawai dirampas beserta tasnya.

Ia sudah menyatakan dirinya wartawan tetapi tidak dipercaya karena ia pun tidak sedang menggunakan Kartu Pers.

Saat dibawa paksa, seorang teman wartawan menghampiri dan membenarkan dirinya wartawan.

Baru kemudian beberapa aparat tersebut percaya dan melepaskan cengkraman serta mengembalikan gawai dan tas miliknya. (*)

 

Berita lainnya di Aksi Demonstrasi

Sumber: Tribun Bali
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved