Berita Buleleng

Bagi-Bagi Durian Gratis di Buleleng, Durian Habis Sebelum Acara Mulai 

Acara bagi-bagi durian di Taman Kota Singaraja pada Minggu (2/11/2025), mendapat sambutan antusias dari masyarakat.

Istimewa
DURIAN - Suasana acara bagi-bagi durian gratis, Minggu (2/11/2025). Total ada 1.200 durian yang dibagikan saat itu namun acara belum dimulai, durian yang disediakan sudah habis. 

TRIBUN-BALI.COM, BULELENG - Acara bagi-bagi durian di Taman Kota Singaraja pada Minggu (2/11/2025), mendapat sambutan antusias dari masyarakat.

Tak sedikit masyarakat yang rela datang pagi-pagi demi mendapat durian gratis

Salah satunya Kadek Ayu.

Perempuan asal Desa Banjarasem, Kecamatan Seririt ini rela berangkat pukul 05.30 wita.

Baca juga: WARGA Banjar Seribatu Bangli Geger Temukan Bayi di Lapak Pedagang Durian!

"Saya tahu informasinya dari media sosial. Karenanya dari jam setengah 6, saya sudah berangkat biar kebagian," katanya. 

Hal senada dikatakan Agung Rama, yang juga berasal dari Desa Banjarasem. Ia mengatakan sejak pukul 07.00 wita, dia sudah berada di lokasi demi durian gratis.

Diakui perjuangan mendapat durian gratis cukup berat. Sebab harus berdesakan dengan masyarakat lain.

"Perjuangannya berat, saling dorong dengan masyarakat lain. Tapi saya senang bisa dapat dua buah," ucapnya. 

Baca juga: KRONOLOGI Kakak Tebas Adik di Buleleng Bali: Rumput Disemprot untuk Tanam Durian, Berujung Maut

Acara bagi-bagi durian ini sejatinya berlangsung pukul 07.00 wita hingga 10.00 wita.

Acara ini merupakan inisiatif dari salah satu influencer lokal bernama Komang Doni Artawan.

Namun dari pantauan Tribunbali.com, sekitar pukul 07.45 wita, pembawa acara mengumumkan jika durian sudah habis. 

Kepada awak media, Doni mengatakan ada beberapa alasan dirinya berinisiatif bagi-bagi durian gratis.

Pertama adalah untuk memajukan petani Bali agar semangat dalam budidaya durian, terutama durian lokal.

Baca juga: KRONOLOGI Kakak Tebas Adik di Buleleng Bali: Rumput Disemprot untuk Tanam Durian, Berujung Maut

Sebab banyak petani menebang pohon durian lokal untuk diganti dengan durian premium, lantaran harga durian lokal cenderung murah. 

Sebagai supplier durian wilayah Bali-Jawa, Doni tak memungkiri kebanyakan permintaan dari luar adalah jenis durian Montong.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved